"Itu adalah salah satu poin kuat dari keputusan tersebut, tetapi sejak saat itu saya melihatnya dalam satu minggu dalam satu dan lain cara, dalam minggu lain," kata pembalap 30 tahun itu.
"Saat saya membuat video Misano tentang "segala sesuatunya terjadi" itu karena saya yakin bahwa saya akan bertahan di Honda," ucap Marquez.
Kini Marquez harus membuktikan bahwa dirinya masih pembalap yang sama yakni Juara Dunia 8 kali.
"Tidak ada seorang pun yang abadi, di masa lalu saya telah melakukan banyak hal, tetapi saya harus menunjukkan bahwa saya juga bisa melakukannya di masa sekarang," tutur Marquez.
"Saat ini mereka mempermainkan saya dan saya tidak bisa bermain dengan mereka," aku Marquez.
Marquez berada di puncak dengan angka tertinggi sebanyak 29 kecelakaan meski absen pada tiga seri balap dan dua kali balapan utama pada Minggu karena cedera.
Rekor Marquez sebelumnya adalah 27 kali terjatuh pada 2017.
Posisi kedua dalam daftar adalah rekan setim baru Repsol Honda, Joan Mir, yang terjatuh 24 kali meski melewatkan tiga balapan (jika termasuk absen setelah FP1 GP Valencia).
Catatan itu ditambah dua balapan akhir pekan lainnya. Rekor tertinggi Mir sebelumnya adalah 12 kali kecelakaan sebagai pembalap rookie pada MotoGP 2019 saat masih memperkuat Suzuki.
Pembalap non-Honda yang paling banyak terjatuh adalah Aleix Espargaro (Aprilia) dan rookie KTM, Augusto Fernandez, dengan 23 kali.
Espargaro memulai seluruh 39 balapan tahun ini meski mengalami cedera saat ia ditarik keluar pada GP Qatar.
Live Streaming MotoGP 2023