TRIBUNMATARAMAN.COM - Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto mengatakan PDIP telah memiliki satu nama yang akan menjadi bacawapres pendamping Ganjar Pranowo di Pilpres 2024. 

Kata dia, PDI Perjuangan tinggal menunggu momentum yang tepat untuk mengumumkan cawapres Ganjar Pranowo tersebut. 

Hasto Kristiyanto menjelaskan, pada pertengahan Maret lalu sejumlah nama cawapres sudah digodok.

"Namanya sudah siap diumumkan ya berarti (satu nama), tinggal diumumkan," kata Hasto saat ditemui seusai Rakor PDIP di Jawa Timur untuk Pemenangan Pileg dan Pilpres 2024, Sabtu (14/10/2023). 

Hasto mengungkapkan, penggodokan nama Cawapres Ganjar sudah dilakukan sejak pertengahan Maret lalu.

Sejumlah nama pun sudah dihimpun. Diantaranya, Ridwan Kamil, Sandiaga Uno, Mahfud MD, Khofifah Indar Parawansa, Erick Thohir hingga Andika Perkasa. Sejumlah nama itu sudah dicermati dengan melihat sejumlah aspek. 

Menurutnya, Mega sudah menerima masukan dari Presiden Jokowi, dan ketua umum partai pengusung. Banyaknya nama yang dipertimbangkan itu, kata Hasto, menunjukkan kapasitas Ganjar sebagai pemimpin yang baik. 

Sehingga, memiliki banyak nama kandidat wakil. Meski menegaskan, nama Cawapres Ganjar sudah mengerucut namun PDIP rupanya masih menutup rapat nama tersebut. Menurut Hasto, nantinya pengumuman akan disampaikan oleh Megawati. 

Pengumumannya besar kemungkinan akan dilakukan di rentang masa pendaftaran capres/cawapres. Sebagaimana jadwal di Komisi Pemilihan Umum, pendaftaran itu dimulai pada tanggal 19 hingga 25 Oktober 2023. Hasto menyebut, pihaknya masih merancang kejutan pengumuman. 

"Tentu ini akan menjadi momentum yang baik. Kami rancang narasi yang sesuai dengan karakter yang sebenarnya. Narasinya tidak bisa dibuat-buat dengan karakter yang sebenarnya," ujarnya. 

Hasto tak menjelaskan lebih jauh mengenai siapa yang paling berpeluang. Namun, dia sempat memuji Khofifah, yang merupakan salah seorang kandidat cawapres Ganjar. Menurut Hasto, Khofifah memiliki rekam jejak baik. Gubernur Jatim yang juga Ketua Umum PP Muslimat NU itu dinilai sebagai sosok cerdas. 

"Akar dengan NU memiliki kerjasama baik, sejarah baik dengan Bung Karno itu menjadikan kami satu," ungkapnya menambahkan. 

Hasto kembali menegaskan, urusan Cawapres itu akan diumumkan oleh Megawati. Apakah akan muncul nama baru diluar kandidat yang beredar selama ini, Hasto menyebut tinggal segala kemungkinan masih terbuka.

"Wakilnya akan diumumkan oleh Bu Mega," tandasnya. 

(yusron naufal putra/tribunmataraman.com)

editor: eben haezer