Seleb

Desainer Ungkap Proses Pembuatan Busana Pernikahan Kevin Sanjaya dan Valensia Tanoesoedibjo

Editor: eben haezer
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Designer & Co-Owner Wong Hang Tailor, Johanes Wongso membeberkan proses kreatif di balik pembuatan busana pernikahan pasangan Kevin Sanjaya dan Valensia Tanoesoedibjo

TRIBUNMATARAMAN.COM - Pasangan Kevin Sanjaya dan Valensia Tanoesoedibjo kembali menggelar resepsi pernikahan di Jakarta, Jumat (23/6/2023) lalu. 

Sebelumnya, pasangan itu telah menggelar resepsi pernikahan yang mewah dan eksklusif di Paris, Perancis, pada 24 Maret 2023 silam. 

Bak raja dan ratu, pebulutangkis Indonesia dari ganda putra tersebut tampil gagah dengan setelan jas.

Sementara putri dari pemilik perusahaan stasiun televisi ternama itu tampil cantik dengan gaun mewah.

Dalam rangkaian acara pernikahan, busana pasangan muda ini mencuri perhatian.

Busana itu adalah karya tangan dingin desainer rumah mode Wong Hang Tailor. 

Designer & Co-Owner Wong Hang Tailor, Johanes Wongso mengatakan, ada enam look yang dikenakan selama acara. 

Mulai dari busana yang dikenakan di Paris hingga resepsi di Jakarta. 

“Total keselurahan look ada enam look untuk enam acara,” ungkap Johanes Wongso belum lama ini.

Lebih lanjut, ia memaparkan dari enam look tersebut terdiri dari White Tuxedo untuk acara di Le Meurice Paris, Black Tuxedo untuk acara di Vaux Le Vicomte, Paris.

Sementara untuk acara catatan sipil di Indonesia yang disaksikan langsung oleh Pak Jokowi dan Pak Prabowo, menggunakan busana modern beskap.

Selain itu, ada Blue Cheongsam untuk acara tradisi. Warna dongker dengan bordiran berbentuk burung. 

Jika diperhatikan, bordiran tersebut tampak dibuat menggunakan benang berwarna emas. Kesan mewah tercipta dari busana tersebut.

Ada pula, Blue Velvet Tuxedo untuk resepsi hari pertama di Indonesia dan Double-Breasted Black Tuxedo untuk resepsi hari kedua di Indonesia.

Jas yang dikenakan Kevin Sanjaya untuk resepsi didominasi oleh tuxedo.

Johanes Wongso mengatakan, hal itu untuk menonjolkan kesan elegan.

Sebab, acara resepsi Kevin dan Valencia disorot dunia Internasional.

Salah satu puncaknya yaitu ketika Kevin menggunakan jas dengan bahan Velvet. Menggambarkan kesan luxury.

“Beskap dan kebaya tetap diminta dirancang untuk melambangkan jiwa cinta Indonesia,” ujar Johanes.

Sementara untuk pemilihan material, didominasi high-quality wool.

Material tersebut diungkapkan Johanes, merupakan standard bahan jas berkualitas.

Selain itu, materi Velvet juga digunakan untuk menampilkan kemewahan dari busana tersebut.

Terkait persiapan, Johanes mengaku butuh waktu sekitar enam bulan sebelum acara. Mengingat jadwal Kevin Sanjaya yang cukup padat di antara latihan dan turnamen internasional.

“Persiapannya memang cukup lama sekitar enam bulan sebelum acara karena mengingat jadwal Kevin yang padat untuk latihan dan mengikuti turnamen-turnamen level internasional,” ungkapnya.

Oleh karenanya, proses fitting baju dinilai menjadi cukup sulit. Sebab, menurutnya, butuh dua hingga tiga kali pertemuan fitting.

“Idealnya tiap suitnya butuh dua- tiga kali pertemuan fitting. Jadi persiapan pernikahan di tengah padatnya jadwal turnamen juga cukup challenging,” tutupnya.

(nurika anissa/tribunmataraman.com)

editor: eben haezer