TRIBUNMATARAMAN.COM - Menjelang Lebaran, ratusan anak yatim di Kota Kediri mendapatkan bantuan sosial yang diserahkan secara simbolis oleh Wali Kota Kediri, Abdullah Abu Bakar, Senin (17/4/2023).
Sebelum menyerahkan bantuan, Walikota mengajak anak-anak yatim untuk bersama-sama membaca doa untuk orangtuanya.
Bantuan sosial yang diserahkan untuk anak yatim di Kecamatan Pesantren sebanyak 548 dipusatkan di Kelurahan Bangsal.
Sementara bantuan sosial untuk anak yatim se-Kecamatan Kota berjumlah 448 penyerahan dipusatkan di Gedung Nasional Indonesia (GNI).
Masing-masing anak yatim mendapatkan bantuan berupa bingkisan dan uang tunai Rp 300.000.
Walikota menyebutkan, anak yatim di Kota Kediri jumlahnya cukup banyak dan rata-rata berasal dari keluarga kurang beruntung.
Bantuan sosial diberikan sebagai THR bagi mereka. "Ketika teman-temannya memakai baju, mereka juga bisa pakai," ujarnya.
Walikota mengingatkan agar bantuan sosial untuk anak yatim dapat dimanfaatkan dengan baik dan dipergunakan untuk kebutuhan, bukan untuk top up games.
Selain itu anak-anak yatim juga harus terus mendoakan orangtuanya yang telah meninggal. Serta selalu semangat untuk sekolah dan mengejar cita-cita.
"Doakan ayah atau ibu kalian yang telah meninggal. Bantuan ini pergunakan dengan sebaik-baiknya. Kalian harus pintar dan membuat orangtua kalian bangga," ungkapnya.
Pada kesempatan itu juga diberikan hadiah tambahan bagi anak-anak yatim yang bisa menghafal surat-surat pendek. Salah satu yang mendapat hadiah adalah Nadia warga Kelurahan Balowerti yang menghafal Surat An-Naba.
"Senang bisa hafalan dan mendapat hadiah dari Pak Wali Kota. Terima kasih Pak Wali sudah diberi bantuan dan hadiah tambahan," ungkap Nadia, siswa kelas 3 SD.
(didik mashudi/tribunmataraman.com)
editor: eben haezer