TRIBUNMATARAMAN.COM -  Layanan Gojek akan beroperasi di Kota Blitar mulai minggu depan.

Selain memberi kemudahan mobilitas masyarakat, Gojek juga berkomitmen mendukung pertumbuhan UMKM sebagai penggerak ekonomi di daerah termasuk Kota Blitar.

Hal itu disampaikan Kepala Kebijakan Publik dan Hubungan Pemerintahan Gojek Wilayah Jatim, Bali, dan Nusra, Charly Raya, usai audensi dengan Wali Kota Blitar, Santoso, terkait persiapan launching Gojek di Kota Blitar, Selasa (28/2/2023).

Charly mengatakan, minggu ini, Gojek melakukan uji coba operasional layanan GoRide, GoCar, GoFood, dan GoSend di Kota Blitar.

"Minggu ini, kami uji coba untuk launching operasional Gojek di Kota Blitar. Mudah-mudahan minggu depan bisa resmi operasional," kata Charly.

Ia berharap kehadiran Gojek dapat memberikan solusi bagi kebutuhan sehari-hari masyarakat, sekaligus mendukung pertumbuhan ekonomi daerah dengan menghadirkan teknologi serta ekosistem yang bisa dimanfaatkan para pelaku UMKM untuk mengembangkan bisnisnya.

"Kehadiran kami untuk mendukung program layanan transportasi, kemudahan orang mobilitas, dan juga UMKM dalam menjangkau pasar lebih luas," ujarnya.

Dikatakannya, sebenarnya, sebelum terjadi pandemi Covid-19, Gojek sudah berencana membuka layanan di Kota Blitar.

Karena terhalang pandemi, Gojek baru dapat beroperasi di Kota Blitar pada tahun ini.

"Mungkin sekarang momen yang tepat, karena kondisi ekonomi mulai menggeliat," katanya.

Untuk sementara, kata Charly, Gojek memiliki 50 driver roda dua dan 20 driver roda empat di Kota Blitar.

"Kami lihat seiring berjalan waktu, kalau sub demand tinggi dan bagus, kami akan meningkatkan mitra driver," ujarnya.

Vice President Gojek East Java, Bali, Nusa Tenggara, Jeffry Johannes mengatakan selain di Kota Blitar, Gojek juga akan hadir di Tulungagung dan Ngawi.

Menurutnya, Kota Blitar, Tulungagung, dan Ngawi memiliki pertumbuhan ekonomi dan potensi yang luar biasa. Ia berharap layanan Gojek dapat ikut memberi kontribusi positif bagi perekonomian setempat.

Layanan GoRide dan GoCar dapat mendukung produktivitas masyarakat serta menjadi pelengkap bagi moda transportasi lain, sedang layanan GoFood dan GoSend dapat mendukung pertumbuhan UMKM.

"Kami juga menghadirkan teknologi dengan berbagai inovasi berkelanjutan untuk memastikan manfaat terbaik bagi mitra driver, merchant, dan pelanggan," katanya.

Dikatakannya, Gojek menghadirkan tiga layanan di Kota Blitar, yakni pengantaran penumpang (GoRide dan GoCar), pengantaran makanan (GoFood), serta pengantaran barang (GoSend).

Gojek juga memudahkan pengguna dengan menyediakan layanan GoFood, di mana konsumen dapat memesan menu favoritnya dari 91 merchant di Kota Blitar dimana 81 diantara berskala UMKM.

Wali Kota Blitar, Santoso mengatakan secara prinsip mengapresiasi beroperasinya layanan Gojek di Kota Blitar.

Ia berharap kehadiran Gojek dapat saling menguntungkan kepada masyarakat Kota Blitar, karena membantu di bidang transportasi, bisnis, dan pengembangan UMKM.

"Dari sisi pemasaran, dari sisi jual beli, pelaku UMKM akan terbantu dengan kemitraan melalui Gojek. Kami juga berharap mitra driver Gojek dari warga Kota Blitar, agar mendapatkan peluang pekerjaan," katanya. 

(SAMSUL HADI/TRIBUNMATARAMAN.COM)

EDITOR: EBEN HAEZER