TRIBUNMATARAMAN.COM - Wali kota Kediri, Abdullah Abu Bakar, bersama sejumlah pejabat Pemkot Kediri lainnya mengikuti vaksinasi covid-19 booster kedua, Rabu (1/2/2023).

Vaksinasi covid-19 booster kedua ini digelar di Ruang Kilisuci, Balai Kota Kediri.

Selain para pejabat di lingkungan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), kegiatan ini juga diikuti karyawan Pemkot Kediri lainnya.

Sesuai Surat Edaran Menteri Kesehatan, sejak tanggal 24 Januari 2022 seluruh masyarakat bisa menerima vaksinasi booster kedua vaksin Covid-19.

Walikota mengimbau seluruh masyarakat untuk mengambil booster kedua vaksin Covid-19 atau suntikan vaksinasi keempat. Vaksinasi booster kedua ini bisa dilakukan di seluruh fasilitas kesehatan di Kota Kediri.

Dia meyakinkan, syarat untuk bisa mendapatkan booster kedua sangat mudah. Yakni, jarak minimal enam bulan dari vaksin booster pertama, dan usia minimal 18 tahun. 

"Silakan melakukan booster kedua agar kita semua memiliki kekebalan lebih baik lagi," jelasnya.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Kediri, dr Fauzan Adima mengatakan, capaian booster kedua di Kota Kediri  24 persen dari yang dicanangkan Kemenkes. Ha

Sementara untuk ketersediaan vaksin di Kota Kediri masih aman. Bahkan dari pusat dan provinsi menjamin ketersediaan untuk vaksinasi booster kedua ini.

"Pak Wali dan para pejabat divaksin untuk memberikan contoh kepada masyarakat. Harapannya dengan semakin banyak yang divaksin kasus Covid-19 akan hilang. Pelaksanaan vaksin kita lakukan hampir setiap hari di puskesmas dan rumah sakit," jelasnya.

(didik mashudi/tribunmataraman.com)

editor: eben haezer