Reporter: Sofyan Arif Candra
TRIBUNMATARAMAN.com | PONOROGO - Pemerintah Kabupaten Ponorogo telah menerima 8 ribu dosis vaksin Penyakit Mulut dan Kuku (PMK).
Vaksin yang dikemas dalam botol berukuran 200 mililiter bertuliskan Merial Aftopor tersebut tiba di kantor Dinas Pertanian Ketahanan Pangan dan Perikanan (Dipertahankan) Ponorogo, Jumat (24/6/2022) lalu.
Kepala Bidang Peternakan, Dipertahankan Kabupaten Ponorogo, Siti Barokah mengatakan vaksin PMK tersebut merupakan jatah Pemkab Ponorogo yang telah dialokasikan oleh Dinas Peternakan Jawa Timur.
"Pembagian vaksin dari provinsi sudah jelas peruntukannya. Prioritas untuk sapi perah di Kecamatan Pudak," kata Siti, Minggu (26/6/2022).
Baca juga: Peternak di Kota Blitar Berharap Sapinya Kebal dari Wabah Penyakit Setelah Disuntik Vaksin PMK
Nantinya, dari 8 ribu vaksin PMK tersebut, 7 ribu dosis vaksin diantaranya untuk sapi perah lalu seribu dosis lainnya untuk sapi potong.
Siti menyebut dalam satu botol vaksin PMK bertuliskan Merial Atopfor tersebut berisi 200 mililiter.
Satu botol vaksin tersebut dapat disuntikkan ke 100 sapi dengan dosis sekali suntik dua mililiter.
"Suntikan dosis pertama segera dilakukan dengan sasaran sapi perah yang sehat di Kecamatan Pudak. Kita pilih Kecamatan Pudak karena yang terdampak paling parah ada di sana," jelasnya.
Siti Barokah mengungkapkan bahwa jarak penyuntikan antara vaksin dosis pertama dan kedua masih masih menunggu arahan dari Dinas Peternakan Jatim.
"Ketersediaan vaksin dosis kedua nanti juga menunggu dari provinsi," pungkasnya.