TRIBUNMATARAMAN.com | KEDIRI - Pelatih Persik Kediri, Javier Roca terang-terangan tak menginginkan Yudha Febrian, peman eks Timnas Indonesia U-19, berada di skuadnya.
Pelatih asal Chili ini mengatakan, Yudha Febrian tidak bisa beradaptasi dengan skema permainannya yang diinginkan.
Oleh karena itu Yudha Febrian sudah tak diharapkan lagi bergabung dengan skuadnya untuk ikuti kompetisi Liga 1 2021 - 2022.
"Bukan masalahnya cocok atau tidak. Ini tak ada soal pemain itu jelek atau tidak. Dia cuma tidak bisa beradaptasi dengan metode latihan pun metode persiapan dan kedisiplinan yang saya butuhkan," jelasnya.
Bahkan Javier Roca mengatakan saat ini Yudha Febrian akan mengikuti jejak seperti Ok Jhon dan Sackie Te Doe yang resmi keluar dari Persik Kediri.
"Kasusnya sama seperti OK John dan Sackie Do," jelasnya.
Seperti yang diketahui sebelumnya Yudha Febrian diketahui merupakan salah satu pemain baru yang didatangkan Manajemen Macan Putih pada tahun 2021.
Kala itu keputusan mengenai kedatangan Yudha Febrian sempat diwarnai kontroversi.
Pasalnya Yudha Febrian memiliki sederet kontroversi dalam kasus indispliner selama menjadi pemain sepakbola.
Termasuk saat itu dimana Yudha Febrian sempat dicoret dari Timnas U-19, karena telat datang ke tempat latihan hingga kasus pelecehan seksual yang dilakukannya.
Akan tetapi pihak Manajemen dan Pelatih Persik Kediri saat itu, Joko Susilo, bersikukuh memberikan kesempatan untuk Yudha Febrian berubah.
Hingga akhirnya Yudha Febrian menjalani debutnya Sebagai sarter pada series kedua Liga 1 2021, pertandingan lawan PSIS Semarang.
Saat itu Yudha Febrian diturunkan sebagai starter oleh Asisten Pelatih Persik Kediri Alfiat, yang menjabat sebagai Karateker Persik menggantikan Joko Susilo.
Namun pada pertandingan itu Yudha Febrian seakan akan bermain buruk, dan Persik Kediri terima kekalahan 3 - 0 atas PSIS Semarang pada pertandingan yang digelar Jumat (15/10/2021).
Namun usai series kedua sosok Yudha Febrian seakan - akan menghilang dari skuad Persik Kediri.
Ia dikabarkan sudah tak ikuti latihan bersama Persik Kediri sejak series Ketiga Liga 1 2021.