Berita Terbaru Kota Kediri

Razia Satlantas Kediri Kota Temukan SIM Palsu Milik Sopir Truk

Coba Kelabui Petugas, Sopir Truk di Kediri Ketahuan Pakai SIM B1 Palsu dalam Operasi Cipta Kondisi

Penulis: Luthfi Husnika | Editor: faridmukarrom
Satlantas Polres Kediri Kota
RAZIA KENDARAAN - Satlantas Polres Kediri Kota saat melakukan razia, Minggu (3/8/2025). Ditemukan seorang sopir truk yang diduga menggunakan SIM B1 palsu dalam razia tersebut. 

TRIBUNMATARAMAN.COM | KEDIRI - Operasi cipta kondisi yang dilakukan Satuan Lalu Lintas Polres Kediri Kota pada Minggu (3 Agustus 2025) berhasil mengungkap penggunaan Surat Izin Mengemudi (SIM) palsu.

Temuan ini didapat saat petugas menggelar pemeriksaan kendaraan di halaman kantor Satlantas.

Salah satu sopir truk yang diberhentikan menunjukkan SIM B1 kepada petugas. Namun, bentuk fisik dokumen tersebut menimbulkan kecurigaan karena tampak berbeda dari SIM resmi.

"Anggota kami cukup jeli saat melakukan pemeriksaan. Setelah ditelusuri, ternyata SIM itu palsu," ungkap Kasat Lantas Polres Kediri Kota, AKP Afandy Dwi Takdir.

Baca juga: Kebakaran Toko Sepatu di Pasar Kunjang Kediri, Kerugian Capai Rp 100 Juta

Dari hasil verifikasi, SIM tersebut memiliki warna yang tidak sesuai standar dan tulisan yang terlihat buram. Setelah diperiksa lebih lanjut, dokumen itu dipastikan tidak asli dan langsung diamankan sebagai barang bukti.

Sopir truk pun dikenai sanksi tilang karena menggunakan dokumen tidak sah. "Dia mencoba mengecoh petugas, tapi ketahuan karena fisiknya tidak sesuai standar SIM resmi," tambah Afandy.

Ia menjelaskan bahwa secara sekilas, SIM palsu tersebut tampak menyerupai aslinya. Namun materialnya berbeda dan mudah dikenali saat diperiksa secara teliti. Afandy pun mengingatkan masyarakat agar tidak menggunakan atau membuat SIM tidak resmi.

"Kami imbau agar masyarakat tidak tergoda menggunakan dokumen palsu. Pastikan seluruh kelengkapan kendaraan asli dan sah," ujarnya.

Pihak kepolisian kini masih menyelidiki dari mana asal SIM palsu tersebut dan apakah ada jaringan pembuat di baliknya.

Dalam operasi yang sama, petugas juga memeriksa barang bawaan pengendara untuk mengantisipasi pelanggaran lainnya, termasuk membawa senjata tajam atau narkoba. "Namun hasilnya nihil," tutup AKP Afandy.

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Mataraman

(TribunMataraman.com)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved