MotoGP

Jadwal MotoGP Austria 2025 Live Trans7 Sabtu-Minggu, Keputusan Tepat Datangkan Marc Marquez

Jadwal MotoGP Austria 2025 sesi Race MotoGP tayang via Siaran Langsung Trans7, Live Streaming Trans7 serta TV Online SPOTV

Editor: faridmukarrom
MOTOGP.COM
Jadwal MotoGP Austria 2025 sesi Race MotoGP tayang via Siaran Langsung Trans7, Live Streaming Trans7 serta TV Online SPOTV 

LINK Trans7

LINK Hasil MotoGP

LINK Klasemen MotoGP

LIVE Hasil FP dan Kualifikasi

Jadwal MotoGP 2025 Lengkap

1. MotoGP Thailand: 28 Februari-2 Maret
2. MotoGP Argentina: 14-16 Maret
3. MotoGP Amerika: 28-30 Maret
4. MotoGP Qatar: 11-13 April
5. MotoGP Spanyol: 25-27 April
6. MotoGP Prancis: 9-11 Mei
7. MotoGP Inggris: 23-25 ​​Mei
8. MotoGP Aragon: 6-8 Juni
9. MotoGP Italia: 20-22 Juni
10. MotoGP Belanda: 27-29 Juni
11. MotoGP Jerman: 11-13 Juli
12. MotoGP Ceko: 18-20 Juli
13. MotoGP Austria: 15-17 Agustus
14. MotoGP Hungaria: 22-24 Agustus
15. MotoGP Catalunya: 5-7 September
16. MotoGP San Marino: 12-14 September
17. MotoGP Jepang: 26-28
18 September. MotoGP Mandalika: 3-5 19 Oktober
. MotoGP Australia: 17-19 Oktober
20. MotoGP Malaysia: 24-26 Oktober
21. MotoGP Portugal: 7-9 November
22. MotoGP Valencia: 14-16 November

Di Balik Keputusan Kontroversial: Alasan Ducati Pilih Marc Marquez Jadi Tandem Bagnaia

Langkah Ducati merekrut Marc Marquez sebagai tandem baru Francesco Bagnaia di MotoGP 2025 sempat memicu kontroversi di internal tim. Banyak yang menilai keputusan tersebut bertentangan dengan filosofi Ducati yang biasanya mengandalkan pembalap hasil binaan sendiri.

Namun, Gigi Dall’Igna, sosok penting di balik strategi tim, tetap teguh pada pilihannya. Sejak awal musim, ia sudah menegaskan bahwa Ducati tak boleh ragu merekrut Marquez. Dan kini, hasilnya mulai terlihat. Tim asal Italia itu tampil dominan di berbagai seri MotoGP musim ini.

Di balik keputusan itu, ternyata ada alasan kuat. Carlo Pernat, manajer dari Enea Bastianini dan figur penting dalam dunia MotoGP, mengakui bahwa dirinya sempat meragukan keputusan Ducati memboyong Marquez.

Namun seiring berjalannya musim, ia mulai memahami logika di balik langkah tersebut. Motor Desmosedici GP25 diketahui tidak mudah dikendalikan dan memiliki keterbatasan dalam pengembangan. Untuk itu, dibutuhkan pembalap dengan pengalaman dan kemampuan luar biasa agar tetap kompetitif.

“Menurut saya, memilih Marc Marquez berarti mereka meninggalkan tradisi mengandalkan pembalap asli Ducati,” kata Pernat, dikutip dari Motorcyclesports.

“Tapi Gigi benar. Angka tidak bisa dibohongi. GP25 sudah menyentuh batas kemampuan teknisnya. Maka dari itu, mereka butuh pembalap senior dan bertalenta untuk menambal kekurangan itu,” ujarnya.

“Dengan Marquez, Ducati seperti mendapat pembalap yang bisa melangkah dua langkah di depan rivalnya.”

Keyakinan Ducati pun berbuah hasil. Hingga pertengahan musim MotoGP 2025, Marc Marquez tampil luar biasa. Ia telah memenangi 19 dari total 24 balapan, meraih 11 pole position, dan mencatatkan 8 kemenangan sempurna.

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved