Berita Terbaru Kabupaten Gresik

Lautan Jemaah Penuhi Gresik di Acara Haul Al-Habib Al-Qutb Abu Bakar

Ratusan ribu jemaah dari berbagai daerah memadati kediaman Al-Habib Syekh bin Abu Bakar Assegaf di Jalan KH. Zubair No. 52, Gresik, pada Sabtu.

Penulis: Willy Abraham | Editor: faridmukarrom
Willy Abraham/ Tribunmataraman.com Network
SUASANA HAUL - Suasana haul Habib Abu Bakar di Jalan KH. Zubair No. 52, Gresik, pada Sabtu (14/6/2025) pagi. 

TRIBUNMATARAMAN.COM |GRESIK - Sabtu pagi yang biasanya lengang di Jalan KH. Zubair No. 52, Gresik, berubah menjadi samudra manusia yang dipenuhi lautan jemaah berpakaian putih.

Mereka datang dari berbagai penjuru Nusantara, bahkan sejak tengah malam, demi satu tujuan menghadiri Maulid Nabi Muhammad SAW dan Haul ke-70 Al-Habib Al-Qutb Abu Bakar bin Muhammad bin Umar Assegaf.

Sejak pukul 02.00 dini hari, langkah kaki jemaah silih berganti memenuhi setiap sudut jalan menuju kediaman Al-Habib Syekh bin Abu Bakar Assegaf. Banyak dari mereka yang bahkan tidak sempat beristirahat, memilih untuk duduk bersila di pelataran rumah, mushola, dan pinggir jalan demi bisa merasakan keberkahan acara akbar tersebut.

Tepat selepas salat Subuh, sekitar pukul 05.00 WIB, kegiatan Maulid dimulai. Syair Maulid dan sholawat menggema dengan penuh kekhusyukan. Suara para jemaah berpadu dengan iringan hadrah menciptakan suasana yang begitu sakral. Banyak yang larut dalam tangis haru, rindu kepada sosok Rasulullah SAW dan cinta kepada para dzurriyah-nya.

Baca juga: Jadwal MotoGP Italia 2025 Live Trans7 Sabtu-Minggu, Perjuangan Marc Marquez Bangkit

"Setiap Maulid dan haul seperti ini, hati terasa damai. Kami merasa dekat dengan Rasulullah, dekat dengan para kekasih Allah," ujar Safuan (36), seorang jemaah asal Kraksaan, Probolinggo, dengan mata berkaca-kaca. Ia datang bersama rombongan pengajian kampungnya menggunakan mobil sewaan.

Cerita senada datang dari Priyongko Irsyak (42), warga Purutrejo, Pasuruan. Ia bersama rombongan telah menempuh perjalanan sejak pukul 11 malam. Bagi mereka, kehadiran dalam haul ini bukan sekadar ritual tahunan, tetapi bagian dari pencarian barokah dan bentuk cinta kepada Rasulullah SAW.

"Sudah lebih dari 10 tahun saya tak pernah absen. Ada rasa tenang, hati ini selalu ditarik untuk kembali ke sini setiap tahun," tuturnya.

Kegiatan Maulid ini merupakan rangkaian awal sebelum puncak Haul ke-70 Al-Habib Abu Bakar Assegaf yang digelar pagi harinya di Masjid Jamik Gresik. Haul ini menjadi momentum spiritualitas massal, yang bukan hanya diikuti oleh para santri dan habaib, tetapi juga masyarakat umum lintas usia dan latar belakang.

Banyak yang datang membawa anak-anak, lansia bahkan orang sakit yang berharap memperoleh keberkahan dan kesembuhan.

"Ini bukan sekadar haul. Ini adalah pertemuan jiwa-jiwa yang rindu Rasulullah SAW. Kami hadir karena cinta," ungkap seorang jemaah dari Bojonegoro, yang datang menggendong anaknya yang masih balita.

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Mataraman

(tribunmataraman.com)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved