Mantan Ketua DPRD Jatim Hilang
Kusnadi Mantan Ketua DPRD Jatim Bantah Diculik Atau Hilang, Sebut ke Madura UntuK Cari Obat
Sempat dikabarkan hilang selama beberapa hari, Kusnadi, mantan ketua DPRD Jatim membantah bahwa dirinya diculik atau hilang.
“Saya buka handphone, Masyaallah luar biasa isinya, saya kemudian berkabar ke anak. Kemudian anak saya memahami dan menjemput saya,” ungkap Kusnadi.
Ia mengakui bahwa kesalahannya adalah tidak sempat memberi kabar kepada keluarga, namun bukan karena ia sengaja.
Kusnadi memohon maaf kepada semua pihak atas kegaduhan ini, dia menegaskan bahwa dirinya tidak diculik, tidak melarikan diri, tidak hilang, dan tidak menghilang.
“Saya mohon maaf sekali kepada seluruh masyarakat, dan saya mohon maaf betul,” ujarnya.
Kusnadi membantah tentang adanya informasi yang menyebut dirinya dalam kondisi linglung atau pikun saat ditemukan. Dia menegaskan selama ini baik-baik saja.
Kusnadi juga membeberkan bahwa selama lima hari terakhir, ia berada di Pamekasan, Madura.
Kusnadi mengakui bahwa keluarganya panik karena kepergiannya tanpa kabar, terutama karena kondisi kesehatannya yang memang membutuhkan perhatian khusus.
“Ya saya salah, anak saya pada khawatir semua. Saya terus terang saja, saya gak mau menyulitkan. Sekali lagi saya mohon maaf atas kejadian ini,” ujarnya.
(m taufik/tribunmataraman.com)
editor: eben haezer
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.