Berita Terbaru Kabupaten Kediri

Membludak, Kediri Half Marathon 2025 Diikuti 4 Ribu Pelari dari Berbagai Daerah

Lebih banyak dibanding tahun lalu, Kediri Half Marathon 2025 diikuti oleh sekitar 4 ribu peserta dari berbagai daerah

Penulis: Isya Anshori | Editor: eben haezer
dok. humas pemkab kediri
KEDIRI HALFMARATHON - Ribuan peserta ikuti Kediri Half Marathon di area Simpang Lima Gumul, Minggu (11/5/2025). Wakil Bupati Kediri, Dewi Mariya Ulfa menyebut antusiasme tahun ini jauh melampaui penyelenggaraan sebelumnya. 

TRIBUNMATARAMAN.COM | KEDIRI - Kediri Half Marathon 2025 sukses menyedot perhatian ribuan peserta dari berbagai penjuru daerah.

Acara tahunan ini digelar di area Simpang Lima Gumul, Minggu (11/5/2025). 

Wakil Bupati Kediri, Dewi Mariya Ulfa menyebut antusiasme tahun ini jauh melampaui penyelenggaraan sebelumnya.

Dari catatan Mbak Dewi, jumlah peserta meningkat drastis, dari 2.500 peserta tahun lalu menjadi 4.000 peserta tahun ini. 

"Ini bukti bahwa Kediri Half Marathon semakin diminati dan bisa menjadi ajang kebanggaan masyarakat," kata Mbak Dewi. 

Mbak Dewi menambahkan, pihak Pemkab Kediri sengaja membuka akses gratis bagi pelajar dan penyandang disabilitas agar mereka bisa ikut merasakan semangat berlari bersama ribuan peserta lainnya. 

"Kami ingin KHM jadi milik semua kalangan, tanpa terkecuali," tegasnya.

Event yang terbuka untuk umum ini terdiri dari berbagai kategori, mulai dari 5 kilometer, 10 kilometer, hingga 21 kilometer yang diikuti pelari profesional, pelajar, hingga komunitas difabel.

Selain dari Kediri, peserta juga datang dari NTB, NTT, hingga Makassar.

Ketua Panitia KHM 2025, Edwin Effendi menjelaskan, total peserta tahun ini mencapai 4.000 orang. 

"Kami sangat terbantu dengan dukungan Mas Bupati Kediri yang mengajak pelajar dan difabel untuk ikut serta," ungkapnya.

Salah satu peserta yang tampil impresif adalah Meimen Hasrat, juara 1 kategori 21 kilometer Umum Putra. Ia mengaku puas dengan hasil yang diraih meski sempat terganggu oleh lalu lintas warga di jalur lari. 

"Performa aman, tapi sempat waswas karena jalur belum sepenuhnya steril," kata Meimen.

Sementara itu, di kategori 21 kilometer Master Putri, Ana Muntadzirotul Maghfiroh asal Blitar berhasil meraih juara pertama.

"Saya sudah latihan rutin, jadi jalur di Kediri ini bisa saya taklukkan dalam waktu sekitar dua jam," ujarnya.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved