Profil AKBP Ridwan Malik Kapolres Trenggalek yang Baru, Lulusan Taruna Nusantara Magelang 

TRIBUNMATARAMAN.COM | TRENGGALEK - Berikut ini profil Kapolres Trenggalek, AKBP Ridwan Maliki yang baru saja menggantikan AKBP Indra Ranu Dikarta sesuai Surat Telegram Kapolri Nomor: ST/489/III/KEP./2025 tanggal 12 Maret 2025 tentang mutasi jabatan anggota Polri.

Menjabat sebagai Kapolres untuk yang pertama kalinya, Ridwan mengusung tagline "Bekerja Untuk Ibadah, Mengabdi Untuk Masyarakat".

Kepada seluruh anggota Polres Trenggalek, Ridwan menekankan bahwa setiap langkah seorang Polisi harus dimaknai dengan ibadah.

Baca juga: Jabatan Kapolres Trenggalek Kini Dipegang AKBP Ridwan Maliki

Katanya, setiap tugas yang dijalankan harus dilandaskan dengan iman dan taqwa yang kuat, rasa keikhlasan yang tinggi serta mental kepribadian yang baik. 

Perbuatan, sikap dan tindak tanduk anggota Polri juga harus bisa menjadi contoh dan teladan bagi masyarakat luas.

Sedangkan mengabdi untuk masyarakat memiliki makna bahwa semua tindakan kepolisian baik individu maupun ikatan satuan berorientasi pada kepentingan masyarakat luas, mengedepankan nilai-nilai kemanusiaan dan menjaga peradaban.

"Saya minta semua anggota memahami dan melaksanakan sesuai dengan Tupoksi yang diemban masing-masing satuan dan fungsi," jelasnya.

Profil AKBP Ridwan Maliki

AKBP Ridwan Maliki lahir di Magelang 22 September 1984.

Saat ini Ridwan berdomisili di Kecamatan Buduran, Kabupaten Sidoarjo.

Ridwan merupakan lulusan SMA Taruna Nusantara Magelang (2003) lalu melanjutkan ke Akademi Kepolisian yang kemudian dinyatakan lulus pada tahun 2006.

Ridwan juga menempuh pendidikan di Universitas Teknologi Surabaya (2007) yang dilanjutkan dengan menempuh pendidikan Pascasarjana di Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian atau STIK - PTIK (2018).

Untuk meningkatkan kompetensi, Ia juga tercatat pernah mengenyam pendidikan, pengembangan dan latihan diantaranya penyidikan tindak pidana lingkungan hidup dan inspektur Dikmas Lantas

"Jadi cukup banyak di sela-sela dinas saya menyempatkan untuk sekolah, lebih kurang selama 5 tahun," jelas Ridwan.

"Sedangkan untuk karier, saya cukup lama berdinas di fungsi propam sebagai Kasubbidpaminal Bidpropam di Polda Jatim," terangnya.