Berita Terbaru Kota Kediri

Vinanda Wali Kota Kediri Launching Bus MAPAN CERIA, Ajak Warga Riding Vespa dan Tanam Pohon

Memperingati Hari Kartini dan Hari Bumi Sedunia, Wali Kota Kediri Vinanda Prameswati meluncurkan Bus MAPAN CERIA, Senin (21/04/2025).

Penulis: Luthfi Husnika | Editor: eben haezer
tribunmataraman.com/luthfi husnika
MAPAN CERIA - Memperingati Hari Kartini dan Hari Bumi Sedunia, Wali Kota Kediri Vinanda Prameswati meluncurkan Bus MAPAN CERIA hingga riding Vespa bersama, Senin (21/04/2025). 

TRIBUNMATARAMAN.COM | KEDIRI - Memperingati Hari Kartini dan Hari Bumi Sedunia, Wali Kota Kediri Vinanda Prameswati meluncurkan Bus MAPAN CERIA, Senin (21/04/2025).

Acara ini juga menjadi momentum penting bagi Pemerintah Kota Kediri untuk memperkenalkan berbagai inisiatif inklusif dan ramah lingkungan.

Bus MAPAN CERIA merupakan singkatan dari 'Moda Angkutan Pelayanan Aman dan Nyaman Cinta dan Empati untuk Anak Istimewa'.

Dua micro bus yang diluncurkan merupakan bantuan dari Kementerian Perhubungan dan akan difungsikan sebagai moda transportasi antar jemput anak-anak disabilitas di Kota Kediri.

"Sejalan dengan semangat Hari Kartini, hari ini juga telah dilaunching transportasi untuk anak-anak disabilitas. Sebelumnya ada kendala anak-anak ini susah berangkat ke sekolah. Sehingga Pemkot Kediri hadir untuk memberikan layanan bagi anak-anak disabilitas ini," ujar Mbak Vinanda, sapaan akrab Wali Kota Kediri.

Sebagai tahap awal, SLB Putra Asih Balowerti ditunjuk sebagai pilot project layanan ini, mengingat sekolah ini memiliki jumlah siswa terbanyak di antara SLB lainnya di Kota Kediri, yaitu sebanyak 148 siswa.

Setiap bus dapat menampung hingga 20 orang penumpang dan dirancang untuk mengakomodasi kebutuhan anak-anak berkebutuhan khusus.

"Kami menyadari bahwa secara aksesibilitas belum sepenuhnya ramah untuk pengguna kursi roda. Semoga ke depan Kota Kediri dapat menghadirkan moda transportasi publik yang benar-benar inklusif dan fungsional untuk semua," tegas Mbak Vinanda.

Menurutnya, pembangunan yang berkeadilan harus dibangun dengan cinta, empati, dan keberpihakan kepada mereka yang paling membutuhkan.

Lebih jauh, Mbak Vinanda menyoroti bahwa makna Hari Kartini tak hanya soal perempuan, tetapi juga tentang kesetaraan, keberanian, dan akses yang adil bagi siapa pun.

"Untuk perempuan jangan takut bermimpi. Kita ingin anak-anak perempuan, anak-anak disabilitas, semua kelompok rentan punya kesempatan yang sama. Serta memiliki ruang untuk tumbuh, belajar, dan berdaya," paparnya.

Peringatan kali ini juga dirangkai dengan kegiatan ramah lingkungan, yakni penanaman 10.000 pohon secara serentak di seluruh kelurahan se-Kota Kediri. Aksi ini menjadi wujud nyata komitmen Pemkot dalam memperingati Hari Bumi Sedunia yang jatuh pada tanggal 22 April.

"Penanaman pohon ini bukan hanya simbolis. Ini adalah bentuk tanggung jawab kita kepada bumi dan generasi mendatang," ujar Mbak Vinanda.

Ia juga menambahkan,  program lingkungan akan terus digalakkan seiring dengan pembangunan Kota Kediri yang berkelanjutan.

Riding Vespa

Vinanda juga turut serta dalam riding bersama komunitas Vespa di Kediri dalam acara bertajuk 'Riding Bareng Mbak Wali'.

Kegiatan ini menjadi ajang kebersamaan sekaligus cara kreatif menyuarakan semangat Hari Kartini dan Hari Bumi kepada masyarakat luas.

"Riding bareng ini bukan sekadar acara hura-hura. Ini bagian dari kampanye bahwa semua bisa bergembira bersama, menggerakkan perubahan, dan mencintai kota serta lingkungan kita," ujarnya.

Acara ini dihadiri oleh berbagai pejabat dan tokoh penting, termasuk Wakil Wali Kota Kediri Qowimuddin, Komandan Kodim 0809 Letkol Inf Ragil Jaka Utama, Sekretaris Daerah Bagus Alit, Kepala Dinas Perhubungan Didik Catur, serta tamu undangan dari berbagai elemen masyarakat. (adv)


(Luthfi Husnika/TribunMataraman.com)

editor: eben haezer

 

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved