Berita Terbaru Kabupaten Kediri

Bupati Kediri Mas Dhito Ajak GP Ansor Kediri Kolaborasi Wujudkan Program Prioritas Daerah

Bupati Kediri mengajak GP Ansor Kabupaten Kediri untuk membangun sinergi dalam mendukung berbagai program strategis pemerintah

Penulis: Isya Anshori | Editor: faridmukarrom
Pemkab Kediri
Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana saat menerima audiensi jajaran Pimpinan Cabang GP Ansor Kabupaten Kediri di Kantor Pemkab Kediri, Jumat (11/4/2025). 

TRIBUNMATARAMAN.COM | KEDIRI - Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana mengajak Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kabupaten Kediri untuk membangun sinergi dalam mendukung berbagai program strategis pemerintah daerah, utamanya dalam upaya pengentasan kemiskinan ekstrem.

Ajakan kolaborasi itu disampaikan Mas Dhito sapaan akrab Bupati Kediri saat menerima audiensi jajaran Pimpinan Cabang GP Ansor Kabupaten Kediri di Kantor Pemkab Kediri, Jumat (11/4/2025).

Dalam pertemuan tersebut, Mas Dhito menegaskan bahwa keberhasilan program pemerintah, termasuk penghapusan kemiskinan ekstrem, memerlukan peran aktif dari seluruh elemen masyarakat, termasuk organisasi kepemudaan.

"Pada prinsipnya saya sangat terbuka apa yang nanti bisa kita kolaborasikan (bersama Ansor-red)," kata Mas Dhito.

GP Ansor, menurutnya memiliki kekuatan struktur organisasi yang menjangkau hingga tingkat desa. Hal itu menjadi potensi besar untuk mempercepat penyaluran program-program pembangunan, khususnya di sektor sosial dan ekonomi.

Baca juga: Jadwal Balapan MotoGP Qatar 2025 Live Trans7 Jam 00.00 WIB Marquez, Jorge Martin dan Bagnaia Main

Ketua PC GP Ansor Kabupaten Kediri, Muhammad Kanzul Fikri menyambut baik ajakan tersebut. Dia menyatakan Ansor siap membantu mendukung pemerintah dalam pendataan warga miskin ekstrem.

"Kalau diizinkan kami boleh ikut mendata warga yang memiliki kemiskinan ekstrem di Kabupaten Kediri yang nanti datanya siap kami setorkan ke Pemkab," ungkapnya.

Tak hanya soal kemiskinan ekstrem, GP Ansor juga menyampaikan potensi kolaborasi dalam sektor ekonomi kreatif dan UMKM. Fikri menyebut, masih banyak anggota Ansor di desa-desa yang memiliki usaha, namun belum memiliki legalitas seperti NIB, NPWP, maupun izin usaha lainnya.

"Kami berharap bisa ada support, termasuk pelatihan supaya UMKM ini bisa berjalan secara resmi dan dikembangkan pasarnya," tambahnya.

Menanggapi hal itu, Mas Dhito menyatakan siap membantu dalam hal fasilitasi perizinan serta pengembangan pelatihan dan akses pasar bagi pelaku UMKM yang tergabung di Ansor. Dia juga membuka peluang kerjasama lebih luas di berbagai bidang lainnya.

"Bidang pendidikan, kesehatan, olahraga, ketenagakerjaan, hingga pencegahan narkoba yang ada dalam struktur Ansor bisa kita kolaborasikan dengan program pemerintah," tegasnya.

Untuk memperkuat sinergitas, Mas Dhito bahkan berencana mendorong jajaran pemerintah hingga tingkat kecamatan agar membangun komunikasi aktif dengan pengurus Ansor setempat. 

"Sinergitas dengan Ansor nanti kami koordinasikan dengan tingkat kecamatan supaya bisa jalin komunikasi termasuk program yang bisa dikolaborasikan," ucap Mas Dhito.

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Mataraman

(tribunmataraman.com)

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved