Liga 1

Harus Jalani 5 Pertandingan Dalam 15 Hari, Madura United Kewalahan

Manajemen Madura United mengaku kewalahan menjalani jadwal super padat di bulan April 2025. Harus jalani 5 laga dalam 15 hari.

Penulis: Khairul Amin | Editor: eben haezer
dok.Madura United
JADWAL PADAT - Pemain Madura United menjalani latihan di Stadion Gelora Bangkalan, Rabu (12/2/2025). 

TRIBUNMATARAMAN.COM | BANGKALAN - Manajemen Madura United mengaku kewalahan menjalani jadwal super padat di bulan April 2025.

Dimana, Madura United yang juga mentas di ajang AFC Challenge League 2024/2025 harus menjalani 5 pertandingan dalam kurun waktu 15 hari.

Rinciannya, dua pertandingan internasional AFC Challenge League 2024/2025 menghadapi Svay Rieng FC dari Kamboja. 

Baca juga:  Madura United Minta Keringanan Jadwal Main di Liga 1 Agar Bisa Tampil Apik di Piala AFC 2025

Tiga pertandingan lainnya merupakan lanjutan Liga 1 2024/2025 menghadapi Persija, Arema FC dan Persebaya.

Laga awal menjamu Persija Jakarta digelar di Stadion Gelora Bangkalan, Minggu (6/4/2025) malam.

Berselang empat hari, mereka akan menyambangi kandang Svay Rieng FC di Kamboja, leg pertama semifinal AFC Challenge League 2024/25.

Madura United kemudian dijadwalkan bertandang ke markas Arema FC 13 April 2025.

Empat hari kemudian menjadi tuan rumah leg kedua semi-final AFC Challenge League 2024/25 di Gelora Joko Samudro, Gresik.

Madura United menutup jadwal super padat di bulan April dengan dua laga penting bertajuk Derby Jawa Timur, yakni melawan Persebaya Surabaya (20/4/2025) dan Persik Kediri (28/4/2025).

"Jadwal pertandingan bulan April kami sedikit kewalahan karena sangat mepet," kata Umar Wachdin, manajer Madura United.

"Kami mengajukan perubahan jadwal ke operator liga 1 (PT LIB) untuk menunda dua match terdekat," tambahnya.

Namun LIB hanya mengabulkan satu ubahan jadwal dari dua permintaan Madura United.

"Hanya lawan Arema yang bisa digeser ke tanggal 24 April. sedangkan Persebaya tetap. Jadi total kami tetap bermain enam kali di bulan April ini," jelas Umar Wachdin.

"Semoga kondisi pemain tetap terjaga dan tidak terjadi hal yang merugikan dengan padatnya jadwal," pungkasnya.

Madura United sedang dalam situasi sulit. Diharapkan berprestasi ajang internasional demi mendongkrak peringkat kompetisi tanah air. Namun, dituntut berjuang maksimal di Liga 1 agar lolos dari degradasi.

Saat ini Madura United berada di peringkat 15, hanya satu strip di atas zona degradasi, dengan raihan 24 poin, jumlah poin sama dengan PSIS Semarang yang ada di peringkat 16.

Madura United wajib mendulang banyak poin delapan laga tersisa untuk memastikan diri tidak terdegradasi musim depan.

(khairul amin/tribunmataraman.com)

editor: eben haezer

Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved