100 Hari Kerja Kepala Daerah
Daftar Program yang Akan Dikebut Wali Kota Batu Dalam 100 Hari Kerja
Berikut daftar program yang akan dikerjakan wali kota Batu,, Nurochman, dalam program 100 hari kerja.
Penulis: Dya Ayu | Editor: eben haezer
TRIBUNMATARAMAN.COM | BATU - Wali Kota dan Wakil Wali Kota Batu, Nurochman-Heli Suyanto berkomitmen dalam 100 hari pertama menjabat, akan segera tancap gas menyelesaikan beberapa persoalan penting yang terjadi di Kota Batu.
Beberapa diantaranya ialah soal sampah dan juga fokus mengerjakan soal sektor pertanian yang menjadi salah satu sektor unggulan di Kota Batu.
Nurochman mengatakan, untuk mengatasi persoalan sampah di Kota Batu harus bekerjasama dengan beberapa pihak.
Termasuk Pemkot Batu akan bekerjasama dengan dunia usaha untuk mengolah sampah mereka masing-masing.
“Terkait sampah untuk tata kelolanya dan instrumennya akan kami usahakan dapat selesai di 100 hari kerja ini. Itu mulai pemilahan di TPS3R dan kami rencanakan dekomposer di TPA Tlekung. Kami juga akan kerjasama dengan dunia usaha, dengan mengelola sampah hasil produksi masing-masing dengan memakai CSR mereka,” kata Nurochman, Selasa (4/3/2025).
Nurochman menjelaskan, sejatinya persoalan sampah yang ada di Kota Batu berada pada penumpukan sampah yang ada di TPA Tlekung, yang sudah terjadi bertahun-tahun.
“Evaluasi harus dilakukan karena persoalannya adalah penumpukan sampah yang ada di TPA, sehingga itu harus dikelola agar kedepan bisa menjadi hasil olahan industri. Namun untuk mendirikan sebuah perusahaan daerah untuk sampah ini tidak bisa kami lakukan di 100 hari ini karena proses Perdanya panjang,” ujarnya.
Selain soal sampah, hal yang akan dikerjakan Nurochman-Heli ialah soal sektor pertanian. Kepala daerah dari PKB itu mengaku akan mengubah sektor pertanian di Kota Batu menjadi industri yang berdaya saing global.
“Kami ingin mengangkat potensi pertanian di Kota Batu menjadi industri. Maka dari itu kami akan bekerjasama dengan beberapa buyer offtaker yang dari luar negeri dan beberapa pasar lokal yang nantinya akan menjadikan pertanian di Kota Batu bisa bangkit, sehingga kesejahteraan dan kemakmuran itu bisa tercapai. Semoga kontrak kerjasamanya bisa tercapai di 100 hari kerja ini,” jelasnya.
Seperti diketahui, produksi pertanian Kota Batu cukup besar dan beragam. Berdasarkan data Dinas Pertanian Kota Batu tahun 2025 ini total produksi buah dan sayuran di Kota Batu mencapai 70.391 ton.
Terdiri dari produksi sawi putih yang menjadi tanaman terbanyak diproduksi di Kota Batu dengan jumlah 10.119 ton, selanjutnya tanaman wortel sebanyak 9.122 ton dan tomat mencapai 8.407 ton.
Sedangkan untuk buah-buahan, jeruk siam menjadi komoditas utama dengan produksi mencapai 33.711 ton dan diurutan kedua buah apel sebesar 14.028 ton.
(dya ayu/tribunmataraman.com)
editor: eben haezer
100 hari kerja kepala daerah
Wali kota batu 2025
100 hari kerja wali kota batu
tribunmataraman.com
100 Hari Kerja, ini Program yang Sudah Diluncurkan Vinanda Wali Kota Kediri dan Gus Qowim |
![]() |
---|
100 Hari Kerja Diganjar Prestasi, Vinanda Wali Kota Kediri Sabet Penghargaan Nasional |
![]() |
---|
Safari Ramadan, Trihandy Wakil Bupati Nganjuk Ajak Warga Bangun Kabupaten Bersama-sama |
![]() |
---|
Mas Dhito Bupati Kediri Tegaskan Komitmen untuk Guru Madin dan Ponpes di Kediri |
![]() |
---|
Warsubi Bupati Jombang Janji Tak Ambil Gaji Tahun Pertama, Langsung Alihkan ke Baznas |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.