Jasad Perempuan di Sungai Jerinjing

BREAKING NEWS: Jasad Perempuan Tanpa Busana Ditemukan di Sungai Jerinjing Kediri, ini Ciri-cirinya

Jasad perempuan tanpa busana ditemukan mengapung di sungai Jerinjing, desa Kayen Kidul, Kabupaten Kediri

Penulis: Isya Anshori | Editor: eben haezer
isya anshori
MAYAT PEREMPUAN DI SUNGAI JERINJING - Tim Inafis Polres Kediri beserta petugas medis tengah melakukan identifikasi dan olah TKP temuan mayat di aliran Sungai Serinjing di RT 03 rw 02 Dusun Tangkilan Lor Desa Padangan Kayen Kidul Kabupaten Kediri, Selasa (25/2/2025). 

TRIBUNMATARAMAN.COM | KEDIRI - Warga  Dusun Tangkilan Lor, Desa Padangan, kecamatan Kayen Kidul, Kabupaten Kediri, digegerkan dengan penemuan sesosok mayat wanita tanpa busana yang mengapung di aliran Sungai Serinjing, Selasa (25/2/2025) pagi. 

Mayat tersebut pertama kali ditemukan oleh seorang petugas pengairan yang sedang membuka pintu air di sungai sekitar pukul 08.00 WIB. 

Awalnya, warga mengira sosok yang mengapung itu hanyalah boneka atau tumpukan kayu yang tersangkut di aliran sungai.

Namun, setelah diamati lebih dekat, ternyata itu adalah jasad seorang wanita dengan kondisi tubuh yang sudah membengkak.  

Wati (47) salah satu warga sekitar yang saat itu tengah duduk di area gazebo dekat sungai bersama teman-temannya, mengira mayat tersebut adalah manekin patung karena warnanya yang putih.

"Kami awalnya tidak menyangka itu mayat, karena bentuknya mirip boneka yang hanyut terbawa arus. Setelah diperhatikan lebih jelas, ternyata itu jasad manusia," jelasnya. 

Penemuan ini langsung dilaporkan kepada perangkat desa setempat, yang kemudian meneruskan informasi tersebut ke pihak kepolisian. 

Tak lama berselang, petugas dari Polsek Pagu dan Polres Kediri tiba di lokasi untuk melakukan proses evakuasi.

Garis polisi pun dipasang guna menghindari kerumunan warga yang mulai berdatangan untuk melihat langsung kejadian tersebut.  

Ciri-ciri Korban

Hingga berita ini diturunkan, petugas kepolisian masih melakukan olah TKP dan berupaya mengidentifikasi korban. 

Kapolsek Pagu, AKP Bambang Kurniawan, mengungkapkan bahwa korban diperkirakan berusia sekitar 40 tahun dengan tinggi badan sekitar 150 cm serta memiliki postur tubuh agak gemuk.

Saat ditemukan, kondisi tubuh korban sudah membengkak, menandakan bahwa mayat telah berada di air selama beberapa waktu. 

"Saat ini jenazah sudah dievakuasi ke Rumah Sakit Bhayangkara Kota Kediri untuk proses identifikasi lebih lanjut. Dugaan penyebab kematian masih menunggu hasil pemeriksaan tim forensik," jelas AKP Bambang.

(isya anshori/tribunmataraman.com)

editor: eben haezer

 

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved