Pesawat American Airlines yang Jatuh Setelah Menabrak Helikopter Black Hawk Angkut 60 Penumpang

TRIBUNMATARAMAN.COM - Pesawat komersil maskapai American Airlines terjun ke danau setelah bertabrakan dengan helikopter militer Black Hawk, Rabu (29/1/2025) malam, waktu setempat. 

Pesawat American Airlines ini ditumpangi 60 penumpang dan 4 awak. Sehingga, total ada 64 orang di dalam pesawat tersebut. 

Informasi ini disampaikan secara resmi oleh maskapai American Airlines. 

Baca juga: BREAKING NEWS - Pesawat American Airlines Tabrak Helikopter Black Hawk

Dijelaskan di website perusahaan tersebut, pesawat dengan nomor penerbangan 5342 itu adalah pesawat dengan rute Wichita, Kansas, menuju Washington DC. 

CEO American Airlines, Robert Isom mengatakan,  pesawat yang mengalami kecelakaan ini dioperasikan oleh PSA Airlines, anak perusahaan American Airlines. 

"ini adalah hari yang berat bagi kami semua di American Airlines. Saat ini kami sedang fokus pada penanganan semua penumpang dan awak pesawat," kata Isom. 

"Kami terus bekerjasama dengan otoritas setempat dan otoritas federal. Semua awak kami juga aktif membantu serta mendampingi keluarga para penumpang. Selain itu, kami akan kooperatif dengan dewan keamanan transportasi terkait investigasi insiden ini," lanjutnya. 

Seperti diberitakan sebelumnya, pesawat American Airlines bertabrakan dengan helikopter Black Hawk milik militer Amerika Serikat, Rabu (29/1/2025) malam, waktu setempat. 

Informasi yang dihimpun dari berbagai sumber, kecelakaan pesawat American Airlines dengan helikopter Blackhawk ini terjadi di kawasan sekitar bandara nasional Ronald Reagan di Washington DC. 

Saat itu, pesawat America Airlines dengan nomor penerbangan 5342 dari Wichita, Kansas, hendak menuju Bandara Ronald Reagan di Washington DC. Saat hendak mendarat, pesawat ini bertabrakan dengan helikopter Black Hawk. 

Akibat tabrakan tersebut, pesawat American Airlines jatuh ke Sungai Potomac, dekat bandara. Helikopter Black Hawk juga mengalami kerusakan dan jatuh di area yang sama.

Saat ini, upaya pencarian serta evakuasi korban terus dilakukan. 

(tribunmataraman.com)