BPBD Kabupaten Kediri Distribusikan 15.000 Liter Air Bersih ke Desa Sepawon yang Kekeringan

TRIBUNMATARAMAN.COM | KEDIRI - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kediri kembali mendistribusikan air bersih ke Desa Sepawon, Kecamatan Plosoklaten, Kabupaten Kediri, Rabu (23/10/2024).

Kegiatan yang memasuki hari ke-10 ini dilakukan untuk memenuhi kebutuhan air bersih warga yang terdampak kekeringan. 

Distribusi dimulai pada pukul 08.30 WIB hingga 16.30 WIB dengan menyasar 400 jiwa di lima RT. 

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kediri, Stefanus Djoko Sukrisno menuturkan pihaknya telah mendistribusikan sebanyak 15.000 liter air bersih menggunakan satu truk tangki berkapasitas 4.000 liter dan satu armada pikap yang membawa tandon berkapasitas 1.000 liter.

Setiap truk melakukan tiga kali pengiriman dengan total 12.000 liter, sementara tandon dari pick-up menyumbang 3.000 liter. 

Djoko mengatakan distribusi air bersih ini merupakan bagian dari upaya pemerintah daerah untuk meringankan beban masyarakat Desa Sepawon yang mengalami krisis air bersih akibat kekeringan berkepanjangan.

 "Kami berharap dengan bantuan ini, kebutuhan dasar warga terhadap air bersih dapat terpenuhi, meski untuk sementara waktu," katanya, Kamis (24/10/2024).

Selain personel BPBD, kegiatan ini juga melibatkan perangkat desa dan Tim Siaga Bencana Desa (TSBD) Sepawon, yang membantu memastikan air bersih tersalurkan dengan baik ke warga yang membutuhkan. 

Distribusi air bersih ke Desa Sepawon sendiri telah dimulai sejak 13 Oktober 2024, dan akan terus berlanjut hingga situasi kekeringan di wilayah tersebut berakhir.

"Warga Desa Sepawon masih membutuhkan bantuan air bersih, sehingga droping air akan dilanjutkan besok pagi," tambahnya.

Djoko menambahkan, Pemerintah Kabupaten Kediri melalui BPBD berkomitmen untuk terus memberikan bantuan air bersih kepada wilayah-wilayah yang terdampak kekeringan.

(Isya Anshori/TribunMataraman.com)

editor: eben haezer