Berita Terbaru Kabupaten Nganjuk

Gudang Tembakau di Nganjuk Ludes Terbakar Gara-gara Korsleting Listrik

Gudang tembakau milik Suwarto (59) warga Desa Ngringin, Kecamatan Lengkong, Kabupaten Nganjuk, ludes terbakar gara-gara korsleting listrik.

Editor: eben haezer
ist
Personel Damkar Kabupaten Nganjuk berjibaku memadamkan api yang melumat gudang tembakau di Desa Ngringin, Kecamatan Lengkong, Kabupaten Nganjuk.  

TRIBUNMATARAMAN.COM | NGANJUK - Gudang tembakau milik Suwarto (59) warga Desa Ngringin, Kecamatan Lengkong, Kabupaten Nganjuk dilalap si jago merah. 

satu unit motor Suwarto juga ludes terbakar. 

Akibatnya, Suwarto pun menelan kerugian hingga puluhan juta. 

Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Keselamatan (Damkarmat) Kabupaten Nganjuk, Sujito mengatakan kejadian kebakaran tersebut kali pertama diketahui oleh seorang tetangga korban.

Kala itu, tetangga korban hendak menaruh tembakau hasil panen ke gudang. 

"Tetangga korban melihat kepulan asap hitam di dalam gudang tembakau. Ia lantas keluar gudang dan berteriak meminta tolong," katanya, Rabu (18/9/2024). 

Sujito melanjutkan, teriakan itu sontak mengundang perhatian warga sekitar. 

Para warga berlarian mendatangi gudang tembakau Suwarto. 

"Setibanya di gudang tembakau, para warga berinisiatif memadamkan api dengan alat sederhana. Namun, api sudah terlanjur membesar sehingga sukar dipadamkan," ucapnya. 

Mendapati si jago merah makin mengamuk, seorang warga memutuskan menghubungi Damkar Kabupaten Nganjuk

Laporan warga langsung ditindaklanjuti petugas Damkar. 

Sejumlah personel dan satu armada pemadam kebakaran diterjun ke lokasi. 

"Sampai lokasi petugas menganalisa, melokalisir, dan melakukan pemadaman api. Petugas membutuhkan waktu sejam untuk menaklukkan api. Diduga penyebab kebakaran karena korsleting listrik," paparnya. 

"Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran ini. Hanya saja pemilik gudang tembakau menderita kerugian sekira Rp 50 juta. Sebab selain tembakau, satu unit motor juga terbakar," imbuhnya.

(Danendra kusumawardana/tribunmataraman.com)

editor: eben haezer 

 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved