Berita Terbaru Kabupaten Nganjuk

Pemkab Nganjuk Raih Sertifikasi ISO 27001:2022, Komitmen Lindungi Data Dari Serangan Siber

Pemerintah Kabupaten Nganjuk menerima Sertifikat ISO/IEC 27001:2022 sebagai pengakuan atas penerapan Sistem Manajemen Keamanan Informasi

Penulis: Danendra Kusuma | Editor: Sri Wahyuni
TribunMataraman.com/Diskominfo Nganjuk
SERTIFIKAT : Bupati Nganjuk, Marhaen Djumadi menerima Sertifikat ISO/IEC 27001:2022, Selasa (30/9/2025). Sertifikat ISO merupakan komitmen nyata pemerintah daerah dalam melindungi data dan informasi di era digital. 

TRIBUNMATARAMAN.COM I NGANJUK - Pemerintah Kabupaten Nganjuk menerima Sertifikat ISO/IEC 27001:2022 sebagai pengakuan atas penerapan Sistem Manajemen Keamanan Informasi (SMKI)

Sertifikat tersebut diterima langsung Bupati Nganjuk Marhaen Djumadi didamping Wakil Bupati (Wabup) Nganjuk, Trihandy Cahyo Saputro. 

Kang Marhaen -sapaan Bupati- mengatakan sertifikasi ini bukan sekadar piagam penghargaan saja. 

Lebih dari itu, menurutnya Sertifikat ISO merupakan komitmen nyata Pemkab dalam melindungi data dan informasi di era digital.

"Digitalisasi perangkat daerah harus punya landasan hukum yang kuat, terutama soal keamanan. Kita siapkan audit agar semuanya transparan, aman, dan sesuai prosedur," katanya, Selasa (30/9/2025). 

Ia menegaskan produk dan layanan digital pemerintah perlu selalu dijaga. 

Informasi yang sifatnya rahasia wajib benar-benar terlindungi dari serangan peretasan. 

Kang Marhaen turut mengingatkan agar membuat aplikasi yang benar-benar dibutuhkan masyarakat, tak melulu berjumlah banyak. 

"Digitalisasi bukan cuma bikin aplikasi, tapi bagaimana kita jaga keamanannya. Lalu pastikan manfaatnya. Buat layanan publik lebih cepat, cermat, serta akurat. Prinsipnya Bersih, Transparan, dan Profesional harus selalu kita pegang," ungkapnya. 

Baca juga: Pemkab Tulungagung Dapat Plot DAK Fisik Rp 34 Miliar dan Rp 2 Miliar dari Kemenkes di 2026 

Berdasar data Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Nganjuk, setiap bulannya sistem keamanan siber Pemkab Nganjuk menghadapi rata-rata 10 juta upaya serangan.

Serangan itu, yakni peretasan situs resmi, injeksi malware, hingga pencurian data melalui phishing.

Karenanya, Kadis Kominfo Nganjuk, Subani, menyebut Sertifikat ISO 27001:2022 ini jadi upaya Pemkab Nganjuk memperkuat sistem manajemen keamanan informasi di era transformasi digital. 

"Penerapan ISO 27001:2022 komitmen kami menjaga keamanan data, meningkatkan kepercayaan publik, serta memastikan kesiapan daerah menghadapi ancaman siber modern," tutupnya.

 

(Danendra Kusuma/TribunMataraman.com)

Editor : Sri Wahyunik 

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved