Liga 1

Kualitas Rumput Stadion Soepriadi Blitar Dikritik, Arema FC Tanggung Jawab Perbaiki

Kualitas rumput Stadion Soepriadi Blitar dikritik.  Tim yang sudah bermain di sana lawan Arema FC menyebut kualitas rumput sangat buruk

Editor: eben haezer
Samsul hadi
Manajemen Arema FC bersama Wali Kota Blitar, Santoso dan Tim Pemkot Blitar mengecek persiapan menjelang pertandingan Liga 1 di Stadion Supriyadi, Kota Blitar, Rabu (7/8/2024). 

Buruknya kualitas rumput lapangan, membuat anak asuhnya tidak mampu mengembangkan permainan.

Kondisi ini yang membuat Dewa United gagal dalam menciptakan gol dan laga berkesudahan dengan skor imbang 0-0.

"Lapangan di sini tidak membantu. Tidak menguntungkan buat kami," katanya seusai pertandingan.

Hal yang sama juga diungkapkan oleh pemain Borneo FC, Fajar Faturrahman.

Dia menyampaikan kalau kondisi lapangan di Stadion Soepriadi Blitar kurang bagus.

Namun di sisi lain dia bersyukur setelah timnya dapat meraih poin penuh atas Arema FC.

"Kita tahu, kondisi lapangan kurang bagus, tapi kedua tim gak perlu mengeluh karena kita merasakan sama-sama. Tapi yang terpenting, siapa yang punya passion dalam sepakbola, itu yang bisa memenangkan pertandingan," tandasnya.

(rifky edgar/tribunmataraman.com)

editor: eben haezer

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved