Liga 1

Presidium Aremania Silaturahmi Dengan Suporter dan Perguruan di Blitar

Presidium Aremania bersilaturahmi ke kelompok suporter dan perguruan silat di Blitar jelang berhomebase di stadion Supriyadi

Editor: eben haezer
rifky edgar
Ali Rifki (baju putih) bersama calon Presidium saat melakukan foto bersama di acara Munas Aremania yang berlangsung di Dome UMM pada Sabtu (1/6/2024). 

TRIBUNMATARAMAM.COM | MALANG - Di tengah hingar-bingar final Piala Presiden 2024 yang mempertemukan antara Borneo FC Vs Arema FC di Stadion Manahan Solo, Aremania justru memilih berangkat ke Kota Blitar.

Adanya larangan bagi Aremania untuk tidak boleh datang ke laga final ini tak membuat Aremania kecewa.

Dengan besar hati, Aremania mematuhi aturan tersebut dan telah memberikan imbauan melalui Presidium Aremania di media sosial.

Sudah dua kali, Aremania dilarang hadir untuk menyaksikan tim kesayangannya berlaga di Piala Presiden ini.

Sebelumnya Aremania juga dilarang hadir saat laga semifinal antara Persis Vs Arema FC pada 31 Juli 2024 kemarin.

Larangan ini berdasarkan imbauan dari panitia Piala Presiden 2024 agar suporter tamu tidak hadir di stadion.

Aremania pun sepakat untuk kembali tidak berangkat ke Solo.

Meskipun legawa dengan aturan tersebut, Aremania juga tidak berdiam diri.

Melalui Presidium Aremania, pada pagi ini Sabtu (3/8/2024) sepakat untuk berangkat ke kota Blitar.

Kedatangan Presidium Aremania ke Blitar ini ialah untuk sowan, dan melakukan pertemuan dengan sejumlah elemen suporter di Blitar, serta tokoh masyarakat.

"Kami harus selalu mengedepankan unggah-ungguh ( sopan santun ) terhadap warga yg punya wilayah. Besok pagi jam 8 (hari ini) saya sendiri yang akan 'kulonuwon' ke Blitar. Saya akan menemui beberapa supporter dan komunitas atau perguruan di Blitar," kata Ali Rifki, Koordinator Presidium Aremania.

Langkah presidium Aremania ini merupakan salah satu upaya yang dilakukan, sebelum nantinya Arema FC berkandang di Stadion Soepriadi Blitar.

Presidium Aremania berupaya untuk menjaga kondusivitas ketika nantinya Singo Edan bermain di Blitar.

"Intinya lebih kepada imbauan untuk saling menjaga keamanan dan kenyamanan supporter dan warga Blitar dan sekitarnya," ujar eks Manajer Tim Arema FC itu.

Sebelumnya, Manager Operasional Arema FC, Sudarmaji menyanjung upaya yang dilakukan Presidium Aremania terkait homebase di Blitar ini.

Halaman
12
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved