Rumahnya Hangus Terbakar, Korban Kebakaran Tahlilan di Jalan Gang Sempit dan Menumpang di Tetangga

TRIBUNMATARAMAN.COM, KEDIRI - Meski rumahnya hangus terbakar, keluarga almarhum Nurhasim (59) warga Kelurahan Pakunden, Kecamatan Pesantren, Kota Kediri tetap menggelar acara tahlilan, Rabu (3/7/2024) malam.

Karena rumahnya hangus terbakar acara tahlilan digelar di jalan gang sempit depan rumah korban. Muhammad Nurhasim menjadi korban kebakaran karena tidak sempat menyelamatkan diri saat api mulai berkobar.

Keluarganya menggelar tahlilan tiga hari meninggalnya almarhum Nurhasim untuk mendoakan almarhum korban kebakaran.

Kondisi keluarga korban kebakaran ini juga sangat memprihatikan karena rumahnya hangus terbakar.

Menurut Iin Nurhapsari, adik ipar almarhum menjelaskan, menggelar tahlilan mendoakan almarhum di jalan gang sempit karena bangunan rumahnya hangus terbakar.

Selama ini rumah yang terbakar di RT 2 RW 1 Kelurahan Pakunden ditempati 6 orang. Selain korban yang merupakan kakak iparnya, juga anak -anaknya.

Namun Iin bersyukur tetangganya baik semua dan mau menampung keluarganya untuk tinggal sementara di rumahnya.

Keluarga Iin hanya bisa pasrah dengan musibah yang menimpa keluarganya sehingga harus menumpang tidur di rumah tetangga.

Hanya saja pertanyaannya, sampai kapan terus menumpang tinggal di rumah tetangganya. Karena untuk membangun kembali rumah yang terbakar butuh biaya besar.

"Kami berharap Pemerintah Kota Kediri memberikan bantuan untuk membantu membangunkan rumah untuk tempat tinggal," harapnya.

Diberitakan sebelumnya kebakaran telah menghanguskan bangunan rumah di Kelurahan Pakunden, Selasa (2/7/2024) dinihari. Musibah ini juga mengakibatkan satu korban jiwa Nurhasim yang terlambat menyelamatkan diri.

(Didik Mashudi/TribunMataraman.com)