Nyawa Kakek dan Cucunya yang Masih Balita di Banyuglugur Situbondo Dihabisi Dengan Pedang

TRIBUNMATARAMAN.COM - Seorang kakek dan bocah 5 tahun di dusun Kaliurang, desa Kalisari, kecamatan Banyuglugur, kabupaten Situbondo, Jatim, menjadi korban pembunuhan, Senin (21/5/2024) sore. 

Korban adalah Enor (61) dan cucunya, Siti Maryam (5).

Nyawa keduanya dihabisi oleh M Sunaryo (31), keponakan Enor atau paman korban Siti Maryam. 

Kasat Reskrim Polres Situbondo, AKP Momon membenarkan adanya kasus pembununuhan itu.

"Iya benar, korbannya dua orang,," ujarnya, Rabu (22/5/2024)

Peristiwa itu, kata Momon, diketahui pertama kali oleh Masrudin, kakak pelaku. 

Saat itu, Masrudin melihat Sunaryo keluar dari rumah korban dengan memegang pedang berlumuran darah.

Melihat itu, Masrudin yang ketakukan langsung  melarikan diri dan meminta bantuan kepada warga sekitar.

"Waktu warga dan saudara mendatanginya, pelaku masih mengamuk," katanya.

Warga yang melihat berusaha menenangkan, sehingga tersangka mulai luluh dan melepas pedang ditangannya.

"Setelah itu pelaku  diamankan warga dan dibawa ke Mapolsek Banyuglugur," ungkapnya.

Dikatakan pada saat dicek oleh warga di rumahnya, kedua korban sudah dalam kondisi meninggal dunia.

Lanjutnya, pihaknya telah melakukan olah TKP dan meminta keterangan sejumlah saksi serta mengamankan barang  bukti yang digunakan pelaku untuk menghabisi korban.

"Kita juga membawa korban ke RS Besuki untuk diautopsi," pungkasnya.

(izi hartono/tribunmataraman.com)

editor: eben haezer