Daftar Terbaru 40 Desa di Kabupaten Lamongan yang Terdampak Proyek Tol Gresik-Tuban

TRIBUNMATARAMAN.COM - Daftar 40 Desa di Kabupaten Lamongan yang terdampak proyek jalan tol Gresik-Tuban.

Untuk diketahui pemerintah sudah mewacanakan lanjutan proyek jalan Tol Demak-Tuban yang nantinya menghubungkan Jalan Tol Semarang-Demak, dengan Jalan Tol Tuban-Lamongan-Gresik.

Kabupaten Lamongan diperkirakan akan menjadi wilayah yang paling terkena dampak dari proyek jalan tol Gresik-Tuban.

Dari data yang telah dikumpulkan, terdapat 40 Desa di 8 Kecamatan yang akan terpengaruh oleh proyek jalan tol Gresik-Tuban.

Baca juga: Daftar Lengkap 37 Desa di Kabupaten Rembang yang Dilewati Proyek Jalan Tol Demak-Tuban

Moh Nalikan, Sekretaris Daerah Kabupaten Lamongan, menyatakan bahwa pembangunan jalan tol tidak hanya akan mempermudah mobilitas masyarakat, tetapi juga akan mempercepat pertumbuhan ekonomi.

"Totalnya ada 8 Kecamatan dan 40 Desa yang akan dilalui oleh jalan tol tersebut. Saat ini masih dalam tahap penelitian dan perencanaan desain, setelah itu baru akan dilakukan pembebasan lahan," ungkap Nalikan.

Pemerintah Kabupaten Lamongan mengusulkan pembangunan tiga pintu masuk dan keluar tol di Lamongan, yaitu di kota, Sukodadi, Paciran, dan di Kecamatan Babat.

"Kita mengusulkan di Kota Lamongan, area Jalan Raya Sukodadi, Paciran, dan di Kecamatan Babat," tambahnya.

Tujuan dari adanya pintu masuk dan keluar di beberapa titik di Lamongan adalah untuk mempermudah akses ke tempat-tempat wisata dan pusat ekonomi Lamongan.

Pemerintah Kabupaten Lamongan juga mengusulkan pembangunan rest area di wilayah Lamongan. Hal ini bertujuan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi Lamongan yang terkenal dengan kekayaan kuliner dan produk-produk UMKM-nya.

"Kami berharap para pengguna jalan tol yang melintas dapat singgah dan mengenal produk-produk UMKM serta segala potensi yang dimiliki Lamongan," tambah Nalikan.

 Berikut rincian 40 Desa di 8 Kecamatan yang terdampak jalan tol:

1. Kecamatan Babat

- Desa Datinawong

- Desa Trepan