Berita Terbaru Kota Kediri
Jelang Lebaran, Harga Beras dan Telur di Kediri Turun Tapi Gula dan Daging Makin Mahal
Menjelang lebaran, harga beras dan telur di kota Kediri memang turun. Tetapi harga gula dan daging makin mahal.
Penulis: Didik Mashudi | Editor: eben haezer
TRIBUNMATARAMAN.COM - Hasil monitoring harga komoditas pangan di Pasar Setono Betek, Kota Kediri, ditemukan adanya kenaikan dan penurunan harga sejumlah bahan pangan.
Moh Ridwan, Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Kediri menjelaskan, hasil monitoring terdapat beberapa komoditas yang mengalami kenaikan harga maupun sebaliknya, meskipun selisih angkanya tidak terlalu besar.
Di antaranya, gula pasir dari Rp 17.000 naik menjadi Rp 17.179, daging sapi semula Rp 107.000 naik menjadi Rp 110.000, cabe merah keriting semula Rp 31.500 naik menjadi Rp 33.200, tepung terigu curah dari Rp 9.400 menjadi Rp 9.700, tomat dari Rp 27.000 menjadi Rp 28.600.
Sementara komoditas yang mengalami penurunan, beras premium semula Rp 15.380 per kg turun menjadi Rp 15.300 per kg, daging ayam ras semula Rp 38.000 menjadi Rp 37.000, telur ayam dari Rp 30.000 menjadi Rp 29.000, bawang merah dari Rp 31.800 turun menjadi Rp 31.300; cabai merah besar dari Rp 38.000 menjadi Rp 37.000, serta cabai rawit merah dari harga Rp 13.400 menjadi Rp 13.300.
Meski ada beberapa kenaikan harga, Pemkot Kediri memastikan pasokan di pasar tetap tersedia dan tidak mengalami kelangkaan menjelang Lebaran yang tinggal dua pekan lagi.
Ridwan menjelaskan, pihaknya akan menindaklanjuti dengan melaporkan hasil pantauannya ke badan Pangan Nasional (Bapanas) melalui Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Provinsi Jawa Timur.
Selain itu juga melaporkan hasil pemantauan pasar ke Sekretaris Daerah Kota Kediri selaku Ketua Satgas Pangan Kota Kediri untuk selanjutnya dijadikan sebagai dasar pengambilan kebijakan pangan di Kota Kediri.
Diharapkan dengan pelaporan hasil pemantauan harga pangan, harga pangan yang saat ini masih mengalami kenaikan segera ada intervensi.
Ridwan mencontohkanpada komoditas beras medium persentase intervensi yakni lebih tinggi 5 persen dari harga eceran tertinggi.
“Alhamdulillah ada OPD lain yang melakukan Operasi Pasar Murni, nanti di DKPP bersama dengan Korpri juga akan menggelar Gerakan Pangan Murah mulai tanggal 1 hingga 5 April mendatang dalam rangka pengendalian inflasi dan menjaga harga pangan di Bulan Ramadan,” jelas M Ridwan, Selasa (26/3/2024).
Sementara Sugeng Abdul Aziz, salah seorang penjual daging sapi di Pasar Setono Betek mengaku saat momentum bulan Ramadhan saat ini permintaan daging sapi melonjak tinggi sehingga membuat harga di pasar naik. Namun dipastikan jumlah ketersediaan di pasar masih melimpah hingga cukup untuk memenuhi kebutuhan konsumen saat Hari Raya.
“Sudah biasa kalau saat puasa apalagi mau Lebaran harganya pasti naik, karena permintaannya banyak,” jelasnya.
(didik mashudi/tribunmataraman.com)
editor: eben haezer
Gubernur Khofifah Lepas 21 Ribu Peserta Jalan Sehat di Kediri, Tekankan Tolak Pungli di Sekolah |
![]() |
---|
Semarak Lomba Baris Tingkat SMP/MTs Warnai Peringatan HUT RI dan Hari Jadi Kota Kediri |
![]() |
---|
Resmi Dimulai, Groundbreaking Gedung Serbaguna Imigrasi Kediri Hadirkan Semangat Baru Pelayanan |
![]() |
---|
Ribuan Siswa Padati Memorial Park, Semarakkan Lomba Baris HUT RI dan Hari Jadi Kota Kediri |
![]() |
---|
ODGJ di Pojok Kota Kediri Mendapat Penanganan Medis, Khawatir Resahkan Warga |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.