Berita Terbaru Kabupaten Bojonegoro
8 Siswa Madrasah di Bojonegoro yang Jadi Korban Guru Cabul Sudah Kembali Bersekolah
Delapan siswa madrasah yang jadi korban kekerasan seksual oleh gurunya di Bojonegoro telah kembali bersekolah.
TRIBUNMATARAMAN.COM - Setelah beberapa hari tak bersekolah akibat kasus asusila menyangkutnya terkuak, delapan siswa korban pencabulan oleh salah satu gurunya sudah kembali bersekolah pada Senin (25/3/2024).
Kembali bersekolahnya delapan siswa salah satu MI di Kecamatan/Kabupaten Bojonegoro bernasib nahas di tangan salah satu gurunya sendiri itu, diutarakan Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Bojonegoro Abdul Wahid.
"Alhamdulillah saat ini para korban sudah mengikuti proses pembelajaran dengan normal. Berkat pendampingan psikiater," terangnya kepada awak media, Selasa (26/3/2024) siang.
Baca juga: Sosok Guru Madrasah di Bojonegoro yang Cabuli Sejumlah Siswanya Selama Lima Bulan
Terkait nasib MI bersangkutan, kata dia, saat ini masih dikoordinasikan pihaknya dengan Yayasan MI bersangkutan serta Kemenag Kanwil Jawa Timur. Namun, terkait sanksi berat berupa penutupan MI bersangkutan, itu potensinya kecil.
Dasarnya, kata pria akrab disapa Wahid itu, MI bersangkutan merupakan MI papan atas atau maskot MI di Bojonegoro bertaraf internasional. Maka, lebih ideal bilamana MI itu digembeleng pembinaan secara berkelanjutan.
"Selain itu, MI bersangkutan telah meminta maaf dan sedia mengambil tanggungbjawab atas segala konsekuensinya," imbuh mantan Kepala Kemenag Madiun tersebut.
Salah satu konsekuensi yang saat ini berlangsung, ungkap Wahid, asrama MI bersangkutan yang menjadi tempat dicabulinya delapan siswa telah ditutup sementara. Ke depan, asrama itu akan dibuka lagi setelah ada ijin resmi.
Pembukaan kembali asrama itu, lanjut dia, berdasarkan permintaan wali murid MI bersangkutan. Pihak MI bersangkutan juga komitmen akan memperbaiki manajemen, SDM, hingga sarana-prasarana asrama tersebut.
"Salah satunya, asrama itu akan dipasangi kamera CCTV sebanayak 25 unit di 25 titik," pungkas Kepala Kemenag Bojonegoro yang berumah tinggal di Desa Tanjungharjo, Kecamatan Dander, Kabipaten Bojonegoro tersebut.
Sebagaimana diberitakan, salah satu guru MI di Kecamatan/Kabupaten Bojonegoro mencabuli delapan siswanya. Dia berinisial MM (23). Terkini, guru komputer tinggal di asrama MI setempat itu jadi tersangka dan ditahan polisi.
Adapun, MM mencabuli delapan anak didiknya di asrama MI setempat sejak September 2023-Januari 2024.
Atas perbuatan guru MI jebolan suatu ponpes asal Lamongan itu, delapan siswa jadi korban alami trauma. Sementara MI tempat MM mengajar, mendapat stempel buruk oleh Kemenag Bojonegoro maupun masyarakat yang mengetahui.
(yusab alfa ziqin/tribunmataraman.com)
editor: eben haezer
Diduga Curi Kotak Amal, Seorang Jukir PPPK di Bojonegoro Diamankan Usai Diamuk Warga |
![]() |
---|
Tim Geopark Nasional Temukan Jejak Purbakala di Bojonegoro, Dari Fosil Gigi Hiu hingga Hutan Purba |
![]() |
---|
Pria di Bojonegoro Kalap Lalu Hancurkan Mobil Istrinya di Depan Sekolah |
![]() |
---|
Pasutri Warga Bojonegoro Tewas Ditabrak Toyota Innova, Diduga Sopir Mengantuk dan Kehilangan Kendali |
![]() |
---|
PA Bojonegoro Sebut Sejumlah 978 Kasus Perceraian di Bojonegoro Disebabkan Judi Online |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.