Setelah Didesak Suporter, Manajemen Persibo Bojonegoro Akhirnya Mendaftar ke Liga 3 Jatim

TRIBUNMATARAMAN.COM - Manajemen Persibo Bojonegoro telah mendaftarkan Persibo Bojonegoro di kompetisi Liga 3 Jatim 2023-2024. 

Manajer Persibo Bojonegoro, Sally Atyasasmi mengaku telah mendaftarkan tim berjuluk Laskar Angling Dharmo itu ke Liga 3 Jatim 2023-2024 beberapa hari lalu melalui email. 

"Saat ini, Persibo Bojonegoro sudah terdaftar di Liga 3 Jatim 2023-2024," katanya, Selasa (17/10/2023).

Baca juga: Tak Ada Prestasi, Suporter Persibo Bojonegoro Desak Manajemen Dibubarkan

Ditanya perihal susunan pemain, pelatih, serta jadwal latihan Persibo Bojonegoro, Sally mengatakan hal-hal tersebut masih belum klir ditetapkan oleh manajemen.

Politisi perempuan dari Partai Gerindra dan menjabat sebagai Ketua Komisi B DPRD Bojonegoro ini meneruskan, penetapan mengenai persiapan lebih lanjut atas Persibo Bojonegoro, akan dilakukan manajemen sesegera mungkin.

Terpisah, Sekretaris Asprov PSSI Jatim Joko Tetuko membenarkan jika saat ini Persibo Bojonegoro telah terdaftar sebagai klub yang akan berkompetisi di Liga 3 Jatim 2023-2024.

"Hingga saat ini ada 55 klub di Jatim telah mendaftar Liga 3 Jatim 2023-2024. Persibo Bojonegoro merupakan salah satunya," ungkapnya.

Baca juga: Manajemen Persibo Bojonegoro Menolak Bubar Meski Didesak Suporter

Sebelumnya, Jumat (12/10/2023) lalu, Pemkab Bojonegoro melalui Dinas Pemuda dan Olaharga (Dinpora) Bojonegoro telah bertemu dan berkoordinasi dengan puluhan suporter Persibo.

Kepala Dinpora Bojonegoro Amir Syahid mengatakan, pertemuan dengan suporter Persibo dilakukan di kantornya itu untuk mengurai masalah yang ada di tubuh Persibo saat ini.

Dari sekian masalah, kata Amir, ada tiga masalah yang dianggap cukup serius.

Pertama, bagaimana membangkitkan Persibo. Kedua, bagaimana nasib manajemen Persibo. Ketiga, bagaimana Persibo bisa berprestasi.

"Sekarang kami sudah tahu seperti apa problem Persibo. Berikutnya, ini akan kami sampaikan ke Pak Pj Bupati Bojonegoro (Adriyanto, red)," ujarnya.

Amir meneruskan, sementara ini pihaknya benar-benar belum bisa mengambil langkah strategis terkait masalah Persibo. Pihaknya butuh waktu untuk mencermati. 

"Kalau perlu, kami akan berkoordinasi dengan Askab dan Asprov mengenai Persibo ini," imbuhnya.

Arif Setiawan, Koordinator Suporter Persibo Bersatu mengatakan hal serupa perihal pertemuan yang sama. Dia berharap, Dinpora Bojonegoro selaku kepanjangan tangan Pemkab Bojonegoro andil secara serius membantu Persibo bangkit.

"Paling utama, kami harap Dinpora Bojonegoro bisa mengambil Persibo dari manajemen saat ini, lalu memberikan Persibo kepada manajemen baru," tuturnya.

(yusab alfa ziqin/tribunmataraman.com)

editor: eben haezer