Porprov Jatim 2023

Pemerintah Kota Kediri Siapkan Rp 2,48 Miliar Untuk Bonus Bagi Atlet Porprov dan Pelatihnya

Atlet Kota Kediri yang mendapatkan medali di ajang Porprov Jatim VIII tahun 2023 mendapatkan bonus dari Pemkot Kediri. Disiapkan Rp 2,48 miliar

Penulis: Didik Mashudi | Editor: eben haezer
tribunmataraman.com/didik mashudi
Atlet Kota Kediri yang meraih medali di ajang Porprov Jatim VIII tahun 2023 mendapatkan bonus yang diserahkan di Ruang Joyoboyo Balai Kota Kediri, Jumat (29/9/2023). 

TRIBUNMATARAMAN.COM - Atlet Kota Kediri yang mendapatkan medali di ajang Porprov Jatim VIII tahun 2023 mendapatkan bonus dari Pemkot Kediri, Jumat (29/9/2023).

Bonus bagi atlet Porprov Jatim ini diserahkan secara simbolis di ruang Joyoboyo, Balai kota Kediri.

Pada Porprov Jatim VIII kontingen Kota Kediri mendapatkan 56 medali emas, 37 medali perak dan 56 medali perunggu. Total peraih medali 354 atlet. Pada Porprov Jatim VIII Kota Kediri menduduki peringkat 4. 

Bonus yang didapat para atlet perorangan peraih medali emas  Rp 20 juta, medali perak Rp 7,5 juta, dan medali perunggu Rp 4,5 juta. 

Sementara untuk beregu, peraih medali emas Rp 14 juta per orang, perak Rp 4,5 juta per orang, dan perunggu Rp 2,5 juta per orang.

Sehingga total nilai bonus yang diberikan sebanyak Rp 2,48 miliar.

Wali Kota Kediri, Abdullah Abu Bakar menyampaikan, capaian para atlet Kota Kediri pada Porprov Jatim VIII sangat memuaskan dan banyak atlet baru.

Sekarang sudah berubah, jadi sekarang ini pelatihnya muda-muda dan menerapkan ilmu-ilmu baru. Sehingga sekarang saya merasa antara atlet dan pelatih lebih nyambung.

Diungkapkan, para atlet berlatih lebih keras dan cerdas, cara latihannya berbeda dan lebih berani.

Walaupun atlet Kota Kediri tidak banyak dibanding daerah lain, namun meraih peringkat 4 sehingga menandakan Kota Kediri punya atlet-atlet yang keren.

Wali Kota Kediri mengingatkan dan mendorong para atlet Kota Kediri agar bisa berkompetisi di tingkat lebih tinggi yakni tingkat nasional maupun internasional. 

Bagi cabang olahraga yang belum mendapat medali itu hal biasa, namun harus dievaluasi. Tanpa evaluasi mereka tidak akan pernah maju dan hanya segitu saja pencapaiannya.

(didik mashudi/tribunmataraman.com)

editor: eben haezer

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved