Advertorial
Lolos Tahap II, KIM Pesona Mlancu Menuju 5 Terbaik Kompetisi KIM se-Jatim
KIM Mlancu dari Kabupaten Kediri menjadi wakil Kabupaten Kediri dalam East Java KIM Hackathon 2023 di Singapore National Academy, Sidoarjo
Penulis: Luthfi Husnika | Editor: eben haezer
TRIBUNMATARAMAN.COM - Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Jawa Timur (Kominfo Jatim) bekerja sama dengan Junior Chamber International (JCI) menggelar East Java KIM Hackathon 2023 di Singapore National Academy, Sidoarjo.
Kompetisi ini mempertemukan 22 Komunitas Informasi Masyarakat (KIM) yang terseleksi se-Jatim dengan 22 kelompok mahasiswa universitas di Jatim.
KIM dan kelompok mahasiswa akan membentuk kelompok yang beranggotakan 5 orang mahasiswa dan 2 orang dari KIM. Kelompok ini bertujuan untuk membuat sebuah proyek bersama dalam rangka pemberdayaan dan peningkatan masyarakat desa.
East Java KIM Hackathon 2023 sebagai sarana kolaborasi inovasi dan digitalisasi pengelolaan potensi desa di Jawa Timur.
Komunitas Informasi Masyarakat (KIM) ini merupakan salah satu ujung tombak agar program dan kebijakan pemerintah sampai ke masyarakat.
KIM Hackathon diharapkan mampu memberdayakan KIM sehingga perannya bisa semakin besar dan strategis.
KIM merupakan kelompok yang dibentuk oleh masyarakat, dari masyarakat, dan untuk masyarakat.
Dari total 1.056 KIM yang terdaftar di Kementerian Kominfo RI, 702 merupakan KIM dari Jawa Timur.
Ini merupakan potensi besar bagi Jatim. Pemerintah desa perlu mengajak KIM di desa masing-masing untuk berperan penting.
Pada East Java KIM Hackathon 2023 ini, salah satu KIM yang lolos tahap III dan masuk dalam 22 KIM terbaik se-Jatim yaitu KIM "Pesona Mlancu" dari Desa Mlancu, Kabupaten Kediri.
"Dengan mengikuti kegiatan kompetisi ini KIM Pesona Mlancu dapat semakin baik lagi dan memiliki peran sebagai penggerak ekonomi kreatif untuk pelaku UMKM supaya lebih inovatif, produktif dengan memanfaatkan informasi media sosial untuk mencapai kesejahteraan masyarakat", kata Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Kediri melalui Kepala Bidang Informasi Komunikasi Publik (IKP), Sutarja, Selasa (26/9/2023).
Dalam tahap III atau babak karantina ini seluruh kelompok yang telah terseleksi akan dikarantina selama 3 hari dengan total 60 jam di Singapore National Academy akan mengerjakan proyek mendukung program KIM di daerah.
Dari 22 kelompok yang mengikuti babak karantina, akan terpilih 5 juara. Juara pertama yang nantinya akan mewakili Jawa Timur di ajang Festival KIM Nasional oleh Kementerian Kominfo RI pada Oktober 2023 mendatang.
(luthfi husnika/tribunmataraman.com)
editor: eben haezer
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.