Features
Sosok Hadi Priyono Pilot Helikopter yang Jadi Wisudawan Terbaik S3 Unair: Punya Mimpi Jadi Dosen
Hadi Priyono, pilot helikopter anggota TNI AL, menjadi wisudawan terbaik S3 Unair, Minggu (13/8/2023). Semakin dekat pada cita-cita menjadi dosen
TRIBUNMATARAMAN.COM - Hadi Priyono, pilot helikopter anggota TNI AL, menjadi wisudawan terbaik S3 Unair, Minggu (13/8/2023).
Pencapaian ini membawanya lebih dekat kepada cita-citanya untuk menjadi dosen.
Selama menjadi mahasiswa S3, Priyo tetap bisa menjalankan tugasnya sebagai penerbang TNI AL.
Baca juga: Wisuda di Unair, Bupati Trenggalek Mas Ipin Raih Gelar Magister Pengembangan SDM
Berkat kegigihannya itulah Priyo dinobatkan sebagai Wisudawan Terbaik jenjang S3 Sekolah Pascasarjana Unair periode 233 dengan IPK 3,97.
Priyo mengatakan bahwa prestasi yang diraihnya ini merupakan prestasi bersama.
“Bersyukur karena prestasi ini merupakan pencapaian yang tidak serta merta prestasi pribadi. Ada doa yang dikabulkan seperti orang tua, istri, dan anak,” katanya.
Priyo bercerita bahwa tantangan yang dihadapi saat kuliah adalah saat ia dihadapkan dengan dua tanggung jawab.
Meski demikian kondisi pembelajaran secara daring saat pandemi Covid-19 kala itu menjadikan proses yang dilaluinya sedikit lebih mudah.
“Tantangannya itu saat waktu saya mendapat tugas dari kesatuan dan ada tugas belajar. Tapi karena pembelajaran saat Covid-19 secara online jadi bisa belajar dimana-mana tidak harus di kampus,” terangnya.
Priyo menambahkan bahwa dukungan senantiasa diberikan oleh Sekolah Pascasarjana Unair terhadap kelancaran studinya.
“Saya mendapat dukungan penuh dari Ketua Program Studi (KPS) utamanya terkait penugasan. Jadi saya masih tetap bisa menyelesaikan tugas meskipun sedang bertugas,” tuturnya.
Awal mula Priyo memilih program studi Pengembangan Sumber Daya Manusia (PSDM) adalah berkat ketidaksengajaan. Tetapi setelah melaluinya, ternyata ketidaksengajaan itu yang membantunya dalam meningkatkan karir.
"Nanti ke depan saya akan banyak mengurusi personil sehingga banyak ilmu saat kuliah yang akan mendukung karir saya,” paparnya.
Pasca lulus dari Sekolah Pascasarjana Unair, Priyo mengungkapkan bahwa akan melanjutkan pengabdiannya kepada negara dan menjadi seorang dosen.
“Saya akan mengabdi sebaik-baiknya sebagai kapasitas saya sebagai abdi negara. Dari sisi akademik, ada rencana jangka panjang akan mewakafkan diri di beberapa kampus swasta dan kampus pertahanan di Indonesia,” tutupnya.
(sulvi sofiana/tribunmataraman.com)
editor: eben haezer
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.