Jamaah Haji Hilang
Jamaah Haji Probolinggo yang Meninggal di Tanah Suci, Diduga Dehidrasi Saat Lempar Jumrah
Jamaah haji asal Probolinggo yang sempat hilang lalu ditemukan sudah meninggal, diduga meninggal karena dehidrasi saat lempar jumrah
TRIBUNMATARAMAN.COM - Niron Sunar Suna (77) jemaah haji asal Desa Muneng Kidul, Kecamatan Sumberasih, Kabupaten Probolinggo, dilaporkan menghilang usai melaksanakan lempar Jumrah di Mina, Arab Saudi.
Usai belasan hari petugas melakukan pencarian, petugas akhirnya dapat menemukan Niron.
Tetapi Niron sudah ditemukan dalam kondisi meninggal dunia di kamar jenazah Rumah Sakit Annur, Mina.
Baca juga: Anak Jamaah Haji Probolinggo yang Hilang dan Wafat di Mina Telah Ikhlas: Semoga Ibu Kuat
Kasi Haji dan Umrah Kemenag Kabupaten Probolinggo, Taufieq mengatakan usai ditemukan meninggal dunia, jenazah Niron langsung dimandikan dan disalatkan.
Jenazah Niron disalatkan di Masjidil Haram dengan makmum para jemaah haji.
"Kemudian, jenazah almarhum dikebumikan di pemakaman Soraya, Mekah," katanya, Kamis (13/7/2023).
Taufieq mengungkapkan, saat awal beribadah haji hingga ditemukan hilang, tidak ada tanda bila Niron menderita sakit.
Baca juga: BREAKING NEWS - Jamaah Haji Probolinggo yang Hilang di Mina Ditemukan Sudah Meninggal Dunia
Taufieq menduga Niron meninggal disebabkan dehidrasi saat lempar Jumrah.
Ditambah lagi, cuaca di lokasi juga sedang terik.
"Dehidrasi mengakibatkan seseorang kelelahan. Ini faktor yang memungkinkan," sebutnya.
Sementara itu, anak pertama Niron, Sunjoto mengungkapkan, sang ayah dalam kondisi sehat saat beribadah haji.
Selain itu, sang ayah juga tak memiliki riwayat sakit keras.
"Ayah dalam kondisi sehat. Memang terasa berat mendengar kabar ayah meninggal dunia, tapi ini sudah takdir Allah. Kami ikhlas," tandasnya.
(danendra kusumawardana/tribunmataraman.com)
editor: eben haezer
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.