Pembangunan Tol di Jawa Timur
Daftar Nilai Ganti Rugi Lahan Terdampak Proyek Jalan tol Kediri-Tulungagung yang Dikeluhkan Warga
Daftar Nilai ganti rugi pembebasan lahan yang diterima sejumlah warga terdampak pembangunan jalan tol Kediri-Tulungagung yang dikeluhkan.
TRIBUNMATARAMAN.COM - Daftar nilai ganti rugi lahan terdampak proyek jalan tol Kediri-Tulungagung yang dikeluhkan warga Kecamatan Banyakan Kabupaten Kediri.
Diketahui proyek jalan tol Kediri-Tulungagung yang akan menerabas Desa Tiron Kecamatan Banyakan Kabupaten Kediri menuai polemik.
Polemik yang dimaksud adalah soal harga nilai ganti rugi yang dianggap kecil.
Warga Desa Tiron Kecamatan Banyakan menyampaikan keluhan uang ganti rugi pembebasan lahan tol Kediri-Tulungagung itu mereka sampaikan di kantor DPRD Kabupaten Kediri, Selasa (13/6/2023).
Baca juga: Daftar Terbaru Desa dan Kelurahan di Tulungagung Terdampak Proyek Jalan Tol Kediri-Tulungagung
Perwakilan warga yang tergabung dalam Forum Warga Terdampak Desa Tiron itu diterima langsung Ketua DPRD Kabupaten Kediri, Dody Purwanto, yang didampingi Komisi 1 DPRD Kabupaten Kediri.
Pertemuan dengan warga terdampak juga dihadiri tim pembebasan lahan untuk pembangunan jalan tol Kediri- Tulungagung.
Hadir juga perwakilan dari Kementerian PUPR serta Kantor Jasa Penilai Publik (KJPP) yang menjadi tim appraisal atau penaksir harga tanah yang dibebaskan untuk pembangunan jalan tol.
Ali Mahfud, perwakilan warga Desa Tiron menyampaikan keberatan adanya zonasi yang mengakibatkan harga tanah terdampak jalan tol nilainya berbeda -beda di setiap zona.
Selain itu nilai ganti rugi yang ditawarkan tim appraisal juga merugikan. Karena harga zona 1 dengan zona 2 berbeda, padahal lokasinya sama -sama berada di pinggir jalan besar.
Dalam pertemuan itu, warga juga menyampaikan bukti nilai harga tanah yang ditawarkan tim appraisal timpang.
"Saat ini harga tanah sudah mencapai Rp 40 juta sampai Rp 50 juta per ru. Sedangkan harga yang ditawarkan tim appraisal hanya Rp 28 juta sampai Rp 32 juta per ru," jelasnya.
Sementara Ketua DPRD Kabupaten Kediri, Dody Purwanto menjelaskan telah menerima surat aspirasi dari masyarakat terdampak pembangunan jalan tol Desa Tiron.
Sebagai tindak lanjutnya dewan kemudian menghadirkan stakeholder terkait untuk menghadiri rapat dengar pendapat dengan warga terdampak.
Pertemuan dihadiri tim dari Kementerian PUPR dan KJPP yang menjadi appraisal harga tanah terdampak jalan tol. Tim selanjutnya memberikan pemaparan di hadapan perwakilan warga terdampak.
Sementara hasil pertemuan telah ada kesempatan dengan warga terdampak dengan tim appraisal akan memberikan data -data pendukung terkait harga tanah di sekitar lahan terdampak di zona 1, zona 2, zona 3 dan zona 4.
Sebelumnya warga telah menyerahkan bukti transaksi kuitansi di lahan terdampak pada jual beli yang dilakukan tahun 2019.
Transaksi harga tanah saat itu sudah mencapai Rp 300 juta. Sedangkan harga taksir tim appraisal saat ini hanya Rp 399 juta. Sedangkan harga tanah di sekitar lokasi saat ini pasarannya sudah di atas Rp 40 juta per ru.
Sementara Nanang dari KJPP selaku anggota tim appraisal mengaku tetap terbuka menerima masukan -masukan yang valid dari masyarakat berkaitan dengan harga tanah terdampak.
Sedangkan Lukman Masykur, anggota DPRD Kabupaten Kediri meminta tim appraisal memberikan nilai ganti untung kepada masyarakat terdampak pembangunan jalan tol. Jangan sampai warga yang sudah menjual tanahnya malah tidak dapat membeli tanah lagi.
Berikut Rincian Desa dan Kecamatan Kabupaten Kediri yang Terdampak proyek jalan tol Kediri-Tulungagung:
Kecamatan Banyakan seluas ± 326.692,67 m2
1. Desa Tiron seluas ± 146.597,13;
2 Desa Maron seluas ± 4.445,74;
3. Desa Manyaran seluas ± 175.649,80; dan
Kecamatan Mojo seluas ± 1.402.164,53 m2
1. Desa Mojo seluas ± 106.243,04;
2. Desa Tambibendo seluas ± 308.180,25;
3. Desa Petok seluas ± 21.903,29;
4. Desa Mondo seluas ± 15.703,07;
5. Desa Keniten seluas ± 113.102,90;
6. Desa Sukoanyar seluas ± 61.685,32;
7. Desa Surat seluas ± 75.052,04;
8. Desa Mlati seluas ± 1.505,09;
9. Desa Kraton seluas ± 43.531,04;
10. Desa Ploso seluas ± 117.816,92;
11. Desa Kedawung seluas ± 5.484,81;
12. Desa Maesan seluas ± 138.487,11;
13. Desa Kranding seluas ± 64.185,29;
14. Desa Ngadi seluas ± 278.385,66; dan
15. Desa Ngetrep seluas ± 50.898,70.
3. Kecamatan Semen seluas ± 266.354,23 m2
1. Desa Puhrubuh seluas ± 60.091,47;
2. Desa Semen seluas ± 59.249,60;
3. Desa Titik seluas ± 50.669,18;
4. Desa Bobang seluas ± 60.587,49;
5. Desa Sidomulyo seluas ± 35.756,49.
Profil Jalan Tol
Diketahui Pemprov Jatim sudah menetapkan Peta Lokasi untuk Pembangunan jalan tol Kediri-Tulungagung.
Untuk Kabupaten Kediri sendiri ada 1.995.211,43 lahan yang digunakan untuk pembangunan jalan tol.
Hal ini sesuai dengan Penetapan Lokasi (Penlok) tol Kediri-Tulungagung, tertanggal 3 Januari 2023 yang ditandatangani oleh Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Pemprov Jatim.
Sementara itu diketahui dari 1.995.211,43 lahan yang digunakan itu meliputi 3 wilayah Kecamatan di Kabupaten Kediri yakni Mojo, Semen dan Banyakan.
Selain itu pembangunan tol Kediri-Tulungagung sendiri rencananya akan dimulai di tahun 2023 ini dan ditargetkan selesai dan dapat beroperasi pada 2024 mendatang.
Mohamad Solikin selaku Sekda Definitif Kabupaten Kediri menuturkan, adanya pembangunan bandara dan tol Kediri-Tulungagung akan membawa dampak signifikan bagi kota/kabupaten sekitar, terutama bagi Kabupaten Kediri yang wilayahnya menjadi lokasi pembangunan.
"Keberadaan proyek itu menjadi tantangan bagi pemerintah daerah pada 2023 ini untuk menyiapkan masyarakat supaya nantinya tidak hanya menjadi penonton," ujarnya.
Ia berharap adanya pembangunan jalan tol Kediri-Tulungagung ini bisa memberikan dampak positif dan manfaat bagi masyarakat di kabupaten Kediri.
"Karena kita ada dua proyek nasional bandara dan jalan tol, Mas Bupati meminta itu menjadi prioritas. Kita harus bisa menyambut, masyarakat jangan sampai tertinggal," pungkasnya.
Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Mataraman
(tribunmataraman.com)
pembangunan tol di Jawa Timur
Daftar nilai ganti rugi lahan terdampak
Jalan tol Kediri-Tulungagung
Informasi terbaru jalan tol Kediri-Tulungagung
jalan tol
Tol Kediri-Tulungagung
Banyakan
Mojo
Desa
Kecamatan
Semen
Kediri
Pembangunan Jalan Tol
Proyek Jalan Tol
Maron
Tiron
tribunmataraman.com
Update Terbaru! Daftar 46 desa di 8 Kecamatan Kabupaten Lamongan Dilewati Tol Gresik-Tuban |
![]() |
---|
Daftar Lengkap Desa di Kabupaten Tuban yang Terdampak Tol Gresik-Tuban, Begini Update Terbaru Bupati |
![]() |
---|
Update Terbaru Proyek Tol Demak-Tuban Batal, Pemerintah Prioritaskan Gresik-Tuban Ini Daftar Desanya |
![]() |
---|
Profil Terbaru Tol Kediri-Tulungagung, Pembebasan Lahan Tuai Polemik Warga Menjerit Sebut Tak Adil |
![]() |
---|
Update Tol Agungblijen di Kawasan Mataraman: Dibatalkan Dibangun Presiden Prabowo |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.