Lapas Kediri Tiba-tiba Menggeledah Sel Warga Binaan, Ada Apa?

TRIBUNMATARAMAN.COM -  Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Kediri Kanwil Kemenkumham Jatim mendadak melakukan penggeledahan sel warga binaan, Kamis (23/2/2023) malam. 

Kegiatan ini merupakan bentuk peningkatkan pengamanan dan kewaspadaan demi terciptanya situasi dan kondisi yang aman dan tertib di dalam Lapas Kediri.

Sidak dipimpin Kepala Lapas Kediri, M Hanafi didampingi Kepala KPLP, Galih serta anggota Satopspatnal dan SatgasKamtib Lapas Kediri.

Kegiatan ini juga dihadiri oleh aparat penegak hukum di Kota Kediri, anggota Polisi Militer Kota Kediri turut hadir pula dalam kegiatan tersebut. 

Sebanyak 5 personil dari BNN dan Polisi Militer yang dibagi kedalam 2 kelompok yang ditugaskan untuk menyisir blok Hunian Lapas Kediri.

“Sasaran kita adalah barang–barang terlarang yang diduga bisa saja beredar di Lapas Kediri baik itu narkotika, benda tajam serta benda lainnya yang dapat mengganggu keamanan dan ketertiban Lapas.” ujar Galih selaku koordinator pelaksana kegiatan.

Sementara Kalapas Kediri, M Hanafi  mengatakan, penggeledahan menyasar seluruh kamar hunian warga binaan pemasyarakatan (WBP) secara acak baik blok tahanan maupun blok narapidana. 

Pada kegiatan ini, juga dilaksanakan tes urin kepada sebanyak 15 warga binaan yang dipilih secara acak serta 10 orang petugas yang juga dipilih secara acak, dengan hasil negatif dari obat-obatan terlarang.

"Alhamdulillah untuk kegiatan penggeledahan malam ini tidak ditemukan barang terlarang handphone dan narkoba, hanya kita amankan sendok besi, kaca, kartu remi serta kartu domino," jelasnya.

Hanafi mengucapkan terima kasih kepada stakeholder yang telah hadir dan mendukung kegiatan ini. "Semoga sinergitas dan silaturahmi ini akan selalu terjalin dengan baik," ungkapnya.

Pelaksanaan sidak kamar di Lapas Kelas IIA Kediri ini berjalan dengan lancar dan aman serta pelaksanaannya tetap sesuai dengan protokol kesehatan.

Sementara  barang-barang yang berhasil diamankan selanjutnya akan dibuatkan berita acara penggeledahan dan akan dimusnahkan. Pada akhir kegiatan dilakukan pendataan barang-barang hasil penggeledahan.

(didik mashudi/tribunmataraman.com)

editor: eben haezer