Penculikan Anak

Kapolda Jatim Akan Proses Hukum Akun-akun Penyebar Hoaks Penculikan Anak

Kapolda Jatim, Irjen Pol Toni Harmanto akan mengambil tindakan terhadap akun-akun medsos penyebar hoaks penculikan anak yang bikin resah warga Jatim

Editor: eben haezer
ist/tribunnews.com
Irjen Pol Toni Harmanto, Kapolda Jatim 

TRIBUNMATARAMAN.COM - Kabar penculikan anak santer diberitakan di berbagai media sosial. 

Bagi para orangtua, kabar penculikan anak itu menimbulkan keresahan. 

Ada pula yang bertanya: benarkah terjadi penculikan anak? 

Baca juga: Percobaan Penculikan Anak SD di Pamekasan Madura, Pelakunya Bawa Senjata Tajam

Menanggapi hal tersebut, Kapolda Jatim Irjen Pol Toni Harmanto angkat bicara. 

Dia mengatakan, timnya telah memantau berbagai informasi soal penculikan anak yang bersliweran di media sosial. 

Pemantauan dilakukan untuk memastikan benar tidaknya informasi penculikan anak tersebut. 

Hasilnya, dia belum mendapati peristiwa-peristiwa penculikan seperti yang dikabarkan di media sosial. 

Baca juga: SDN Bugih 5 Pamekasan Tingkatkan Kewaspadaan Setelah Siswanya Jadi Korban Percobaan Penculikan Anak

Kendati demikian, pihaknya memastikan, mekanisme pengamanan situasi lingkungan masyarakat di masing-masing wilayah Jatim, tetap berlangsung secara maksimal dan kontinyu 24 jam. 

"Ya ada berita hoaks penculikan anak sudah kita pastikan di beberapa tempat di Jatim. Yang jelas kita sikapi juga demikian juga dengan kemungkinan apakah ini bisa terjadi di Jatim," ujarnya di Mapolda Jatim, Selasa (31/1/2023). 

Dia menambahkan, konten-konten hoaks penculikan anak akan di-take down agar tak menyebar semakin luas. 

"Jadi ada langkah-langkah pencegahan tapi juga sekaligus kita melakukan take down pemberitaan-pemberitaan yang memang ini hoaks, yang akan menimbulkan kecemasan," lanjut Toni. 

Dia pun memastikan, sanksi pidana juga menanti bagi semua pihak yang secara secara terang-terangan atau pun sembunyi-sembunyi membuat dan menyebarkan informasi yang belum terbukti kebenarannya. 

"Kita akan proses (hukum) dari beberapa pemberitaan yang kita pastikan itu hoaks," pungkasnya. 

(luhur pambudi/tribunmataraman.com)

editor: eben haezer

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved