Kebijakan PSIS Semarang Disorot Soal Transfer, Buang Wallace Costa Demi Alie Sesay yang Mlempem

TRIBUNMATARAMAN.COM - Kebijakan Transfer PSIS Semarang jadi sorotan usai buang pemain belakangnya Wallace Costa.

Walhasil saat ini PSIS Semarang tengah merasakan kehilangan pemain penting di lini belakang. 

Bahkan lini belakang PSIS Semarang jadi sektor yang paling mudah untuk dibobol.

Sehingga cukup masuk akal jika PSIS Semarang kehilangan sosok Wallace Costa sangat terasa di lini belakang.

Baca juga: Prediksi Susunan Pemain & Live Streaming Man Utd vs Newcastle Liga Inggris, Ronaldo Starter?

Baca juga: Jadwal Liga Spanyol Hari Ini El Clasico Real Madrid vs Barcelona, Tayang Live Streaming Bein Sports

Baca juga: Tim Hukum Gabungan Aremania Temukan Kejanggalan Dalam Rekam Medis Korban Tragedi Kanjuruhan

Pasalnya, dalam gelaran Liga 1 2022 hingga pekan ke-10, PSIS Semarang telah kebobolan sebanyak 13 kali.

Catatan itu sangat berbeda jika dibandingkan saat Wallace Costa mengawal lini belakang PSIS Semarang.

Tercatat, dari 10 pertandingan di Liga 1 2021, PSIS Semarang hanya kebobolan sebanyak 7 gol.

Bahkan, dari 10 pertandingan tersebut, Wallace Costa mampu bukukan 1 gol untuk PSIS Semarang.

Berbeda dengan Alie Sesay yang belum mampu berikan sumbangsih gol maupun assit untuk Laskar Mahesa Jenar.

Selain itu, di akhir musim, Wallace Costa mampu bukukan 6 gol dri 28 pertandingan.

Sundulan, eksekutor bola mati baik penalti maupun tendangan bebas jadi kompetensinya dalam mencatatkan nama di papan skor untuk PSIS Semarang.

Sosoknya yang juga telah 3 musim di PSIS Semarang mampu menjadi leader bagi para pemain lokal di lini belakang Laskar Mahesa Jenar.

Kondisi itu berbanding terbalik jika dibandingkan dengan Alie Sesay.

Pemain asal Sierra Leone tersebut harus puas menuai banyak kritikan maupun sindiran atas performa menurunnya dibandingkan saat memperkuat Persebaya Surabaya.

Berikut ini perbedaan statistik Wallace Costa (10 laga di Liga 1 2021) dan Alie Sesay (10 laga di Liga 1 2022):

1. Wallace Costa: 10 pertandingan, kebobolan 7 gol, catat 1 gol, dan 747 menit bermain

2. Alie Sesay: 10 pertandingan, kebobolan 13 gol dan 900 menit bermain.

Jika Alie Sesay terus dalam performa menurunnya, maka, sematan PSIS Semarang lakukan blunder transfer dengan melepas Wallace Costa akan benar tersematkan.

Menarik dinantikan kiprah-kiprah selanjutnya Alie Sesay bersama PSIS Semarang.

Sosok yang Lama Menghilang Dibandingkan dengan Alie Sesay

Dua basis suporter PSIS Semarang, Snex-Panser Biru nampak kegirangan melihat sosok amunisnya di lini belakang telah kembali turut di sesi latihan bersama.

Dilansir TribunWow.com, sosok yang telah lama absen dan kembali terlihat di sesi latihan PSIS Semarang adalah Rio Saputro.

Seperti diketahui, sosok Rio Saputro kembali terlihat di sesi latihan dan skuad PSIS Semarang setelah lama menghilang.

Pertandingan terakhirnya terlihat saat PSIS Semarang berlaga di ajang pramusim Piala Presiden 2022.

Kala itu, Rio Saputro dimainkan sejak menit pertama hingga menit ke-37 sebelum akhirnya digantikan oleh Syiha Buddin.

Seusai laga itu, Rio Saputro sempat tak turut serta di bawa oleh PSIS Semarang dalam dua laga lanjutan grup A Piala Presiden 2022.

Hingga pada akhirnya Rio kembali terlihat kala PSIS Semarang berlaga di babak perempat final kontra Bhayangkara FC dan semi final leg pertama kontra Arema FC.

Setelah laga itu, sosoknya kembali tak terlihat di line up maupun bench PSIS Semarang.

Dan terkini, sosoknya baru kembali terlihat setelah nampak dalam sesi latihan bersama PSIS Semarang yang diunggah pada Senin (10/10/2022).

Kedatangan Rio Saputro langsung turut dibanjiri komentar oleh Snex dan Panser Biru.

Beberapa di antaranya mengaku terkejut setelah lama tak terlihatnya sosok Rio Saputro.

Lebih lanjut, beberapa di antaranya membandingkan Rio Saputro dengan Alie Sesay.

Snex-Panser Biru beranggapan jika sosok Rio Saputro lebih menjanjikan ketimbang Alie Sesay.

"Rio kok ketok meneh min," tulis @yeremia.ragil.

"Mending slide terakhir drpd sesay," tulis @ahnwararga.

"M rio top mugo tambah gacor," tulis @adtykhnzo_.

"M Rio marak e hoki ki..  yoh menangkeeee," tulis @selasarsitit.

"Mak jegagik m Rio ketok meneh seprene nengdi wae," tulis @latiefharamadhani_110792.

"Jujur aku sih mending @muhammadriosaputro27 dari pada sesay," tulis @arzhanka23.

"M.Rio Iso dicobo Yoh @muhammadriosaputro27," tulis @ridobaniashari_. 

"Mantabbbb M Rio sudah mulai gabung latihan. Putaran ke 2 bisa jadi alternatif lini belakang. Belakang makin kuat," tulis @madu_gerdafit.

Menarik dinantikan akankah hadirnyaa Rio Saputro bakal benar adanya memperkuat lini belakang PSIS Semarang.

Mengingat di Liga 1 2022, lini belakang PSIS Semarang kerap jadi sorotan setelah total kebobolan sebanyak 13 gol dari 10. (Tribunwow).

Dapatkan berita menarik lainnya di Google News, Klik Tribun Mataraman

( Farid / tribunmataraman.com)