Liga 2
Jajaran Manajemen Persela Ziarah ke Makam Choirul Huda, Mengenang Wafatnya sang Legenda
Menejer Persela, Faris Julinar Maurizal, official dan sejumlah pemain melakukan ziarah dan doa bersama di makam Choirul Huda sang Legenda.
TRIBUNMATARAMAN.COM - Manajemen Persela ziarah ke makam Choirul Huda Kiper Legenda yang wafat saat pertandingan Liga 1, pada 5 tahun lalu.
Diketahui Lima tahun sudah usia kiper Persela Lamongan, Choirul Huda, meninggal dunia terhitung kematiannya sejak, Minggu (15/10/2017) sore.
Hari ini, 15 Oktober, Menejer Persela, Faris Julinar Maurizal, official dan sejumlah pemain melakukan ziarah dan doa bersama di makam Choirul Huda, Sabtu (15/10/2022).
Meski diiringi hujan gerimis, tidak menyurutkan para peziarah ini untuk melakukan doa bersama hingga tuntas.
Baca juga: Prediksi Susunan Pemain Aston Villa vs Chelsea Liga Inggris, Live TV Online, Aubemeyang Main
Baca juga: Jelang Real Madrid vs Barcelona, Pelatih Luis Milla Jagokan El Real Jadi Pemenang
Baca juga: Prediksi Susunan Pemain Verona vs AC Milan Liga Italia Live Streaming Bein Sports, Rossoneri Bangkit
Mereka duduk di samping sisi timur makam Choirul Huda yang selama hidupnya telah mengabdikan untuk Persela Lamongan.
Sebelum doa bersama dilaksanakan, diantara peziarah ada yang membersihkan rumput yang memenuhi permukaan makam sang legen milik warga Lamongan ini.
Dengan khusuk mereka memanjatkan doa untuk Choirul Huda. Usai bacaan tahlil, diakhiri dengan doa oleh sang imam dan lainnya mengamini.
Manejer Persela, Faris Julinar Maurizal mengungkapkan, Choirul Huda menjadi salah satu legenda Persela yang patu diteladani.
Ia melihat loyalitas almarhum, dan semangatnya untuk kebanggan Persela Lamongan.
"Beliau menjadi salah satu legenda Persela yang patut kita teladani, semangat dan loyalitasnya untuk tim kebanggaan persela Lamongan, " kata Faris.
Hari ini ia mengajak beberapa pemain, karena kompetisi sedang break. "Jadi kita ajak terutama pemain, manajemen serta official yang berdomisili di Lamongan untuk mewakili doa bersama di lima tahun meninggalnya Choirul Huda, " ungkapnya.
Diketahui, meninggalnya sang kiper cukup tragis, pemicunya adalah benturan Huda dengan rekan setimnya, Ramon Rodrigues, dalam laga Liga 1 kontra Semen Padang di Stadion Surajaya.
Pada menit ke-44, Huda coba mengamankan gawang dari ancaman Marcel Sacramento, tetapi dadanya malah mengenai kaki dari Rodrigues.
Huda sempat bergerak, kemudian tidak sadarkan diri. Tim medis langsung melarikan sang penjaga gawang ke rumah sakit dengan ambulans.
Sebelum dilarikan ke rumah sakit, sosok yang saat itu berusia 38 tahun itu sempat mendapatkan pertolongan dengan alat bantu oksigen. Namun Tuhan berkehendak untuk menghadapNya.
Belum Final! Meski Banyak Klub Sepakat Berlanjut, PSSI Belum Tentu Melanjutkan Liga 2 Karena Hal Ini |
![]() |
---|
Nasib Kelanjutan Liga 2 Ditentukan Malam Ini, PSSI Bakal Ubah Keputusan? |
![]() |
---|
Liga 2 Harga Mati! Gresik United Perjuangkan Agar Kompetisi Dilanjutkan |
![]() |
---|
Liga 2 akan Dilanjutkan Lagi? PT LIB Sudah Lempar Undangan Ajak Owner Klub Meeting |
![]() |
---|
Bupati Sidoarjo Kecewa Berat PSSI Putuskan Liga 2 Tak Dilanjutkan: Mumet |
![]() |
---|