Bocah SD Kelas 3 Rudapaksa Adik Kelas

Perilaku Aneh Bocah SD Kelas 3 di Nganjuk Picu Geger Geden, Adik Kelas Ditendang Lalu Dirudapaksa

Lapangan yang saat itu kondisinya sepi, pelaku tiba-tiba menendang tubuh korban. Kerasnya tendangan, korban langsung merintih kesakitan.

Editor: Anas Miftakhudin
Tribunlampung
Ilustrasi 

TRIBUNMATARAMAN.COM - Perilaku aneh bocah SD kelas 3 di klKecamatan Baron, Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur memicu geger geden.

Pasalnya, bocah cilik (Bocil) berusia 11 tahun itu tega menendang wanita yang masih adik kelasnya SD kelas 1 hingga tak sadarkan diri di lapangan.

Dalam kondisi bocah wanita berusia 7 tahun tak sadarkan diri, si Bocil bukannya menolong.

Justru si bocil merudapaksa korban.

Dilansir dari Tribunnews.com, Kasat Reskrim Polres Nganjuk, AKP I Gusti Agung Ananta mengatakan, perilaku aneh itu bermula saat pelaku mengajak korban ke lapangan, Selasa (20/9/2022) sekitar pukul 14.00 WIB lalu.

Lokasi lapangan itu sendiri tidak jauh dari rumah dan sekolah korban dan pelaku.

Korban ketika diajak ke lapangan tak ada kecurigaan karena masih tetangga dan sudah saling kenal.

Begitu kedua bocil di lapangan yang saat itu kondisinya sepi, pelaku tiba-tiba menendang tubuh korban.

Kerasnya tendangan, korban langsung merintih kesakitan kemudian tak sadarkan diri.

"Saat tidak sadarkan diri, pelaku melakukan pencabulan terhadap korban," kata Agung, dikutip dari tayangan YouTube Official iNews, Rabu.

Setelah melakukan aksi tak senonoh, pelaku langsung meninggakan adik kelasnya.

Setelah korban tersadar dengan kondisi jalan tertatih-tatih lantas berjalan pulang sendiri.

Korban dengan memegang bagian tubuhnya buhnya yang masih sakit menceritakan pada orang tuanya.

Begitu mendengar cerita Pilu yang dialami bocil wanita, orang tuanya bak disambar petir di siang bolong.

Kasus ini resmi dilaporkan ke Polres Nganjuk, 20 September 2022.

Halaman
12
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved