Liga 1
Siasat PSIS Semarang Tunjuk Andrew Gilan Sebagai Pelatih, Bagaimana Nasib Bojan Hodak dan Milo?
PSIS Semarang tunjuk Ian Andrew Gilan sebagai pelatih demi hindari sanksi dari PSSI. General Manager PSIS Wahyoe Winarto jelaskan penunjukkan Gilan
TRIBUNMATARAMAN.COM - PSIS Semarang tunjuk Ian Andrew Gilan sebagai pelatih demi hindari sanksi denda dari PSSI.
Ian Andrew Gilan diketahui merupakan sebelumnya jabat sebagai Direktur Teknik dari PSIS Semarang.
Diduga penunjukkan Andrew Gilan diketahui demi hindari sanksi deadline soal Pelatih baru.
Diketahui usai PSIS Semarang memecat pelatih Sergio Arlexandre pada 25 Agustus 2022 lalu itu memang manajemen sibuk mencari penggantinya.
Baca juga: Jadwal Siaran Langsung Indosiar Hari Ini Ada Laga Liga 2 PSIM vs Persela dan Indonesia Lawan Curacao
Baca juga: PT LIB Tolak Perubahan Jadwal Pertandingan Big Match Arema vs Persebaya Liga 1
Akan tetapi hingga saat ini belum juga ada nama pelatih baru hingga akhirnya Ian Andrew yang kembali dipercaya.
General Manager PSIS Wahyoe Winarto alias Liluk mengatakan bahwa PT Liga Indonesia Baru (LIB) memang meminta untuk bisa mendaftarkan nama pelatih per 26 September.
Situasi ini pun membuat manajemen mengambil keputusan buat Ian Andrew jadi pelatih kepala.
“Sesuai regulasi, PSIS harus mendaftarkan pelatih kepala hari ini 26 September 2022,” ujar Wahyu Liluk sebagaimana dilansir BolaSport.com dari laman resmi tim.
“Oleh karena itu, kami untuk sementara mendaftarkan coach Ian yang telah memiliki lisensi AFC Pro. Kami pinjam lisensi Beliau,” ucapnya.
Dengan begitu bisa dipastikan bahwa PSIS hanya memanfaatkan lisensi yang dimiliki oleh Ian Andrew.
Memanfaatkan lisensi dengan baik, manajemen pun memastikan sang pelatih akan segera bergabung dengan tim.
Pria yang akrab disapa Liluk itu menjelaskan bahwa PSIS bakal kembali mengenalkan pelatih baru pada Oktober nanti.
Saat ini PSIS hanya memanfaatkan apa yang ada.
“Coach ia mengisi posisi pelatih kepala sambil kita menunggu pelatih baru definif yang rencananya datang di bulan Oktober,” kata Liluk.
Lebih lanjut, Liluk menjelaskan bahwa terkait posisi Ian Andrew tak akan berubah.