Liga 1
PSIS Semarang Belum Umumkan Pelatih Meski Masuk Deadline, Mahesa Jenar Terancam Didenda Rp 100 Juta?
PSIS Semarang belum umumkan Pelatih barunya meski emasuki tanggal 25 September 2022. PSIS Semarang terancam denda Rp 100 juta jika tak umumkan pelatih
Yoyok Sukawi mengatakan bahwa pelatih lokal sempat menukangi klub Liga 1.
Sementara untuk pelatih asing, PSIS Semarang tidak mau sembarang pilih.
"Dibutuhkan pelatih yang benar-benar cocok dengan kami karena sudah tidak ada waktu lagi untuk mengubah."
"Nanti perubahan saat di putaran kedua, jadi cukup menyulitkan kami," ucap Yoyok Sukawi.
Yoyok Sukawi memastikan bahwa akhir bulan September 2022 PSIS Semarang harus sudah mendaftarkan pelatih baru ke PT Liga Indonesia Baru (LIB).
Menurut Yoyok Sukawi, untuk saat ini pelatih didaftarkan dahulu, masalah datangnya urusan nanti.
"Minimal pelatih sudah kami daftarkan walaupun belum datang."
"Kami sekarang berlomba-lomba dengan waktu juga," tutup Yoyok Sukawi. (Bolasport)
Didesak Panser Biru
Didesak Snex dan Panser Biru
Setelah mendepak Sergio Alexandre, PSIS Semarang sempat dikaitkan dengan beberapa pelatih asing.
Beberapa pelatih asing yang pernah dikaitkan dengan Laskar Mahesa Jenar adalah eks Persib Bandung, Robert Rene Alberts, sang mantan, Vincenzo Alberto Annese hingga Bojan Hodak.
Vincenzo Alberto Annese sempat memberi sinyal atau indikasi akan merapat ke klub yang bermarkas di Stadion Jatidiri, Semarang, Jawa Tengah tersebut.
Akan tetapi, Vincenzo Alberto Annese kabarnya tak masuk dalam kriteria manajemen PSIS Semarang.
Teranyar, Bojan Hodak beri kode merapat setelah kepergok me-follow (mengikuti) akun Instagram resmi PSIS Semarang.