Eril Meninggal Dunia

Eril Meninggal Dunia Keadaan Syahid, Keluarga Minta Waktu Privasi untuk Saling Menguatkan Diri

Keluarga, katanya, sudah mengevaluasi dan menyimak seluruh proses yang telah dan bisa dilakukan untuk pencarian Emmeril.

Editor: faridmukarrom
Tribunnews
Kolase Zara anak Ridwan Kamil yang viral di media sosial 

TRIBUNMATARAMAN.com - Eril meninggal dunia dan dinyatakan wafat dalam keadaan syahid oleh pihak keluarga Ridwan Kamil

Keluarga pun berterima kasih atas doa dan pelaksanaan salat gaib yang untuk Emmeril.

"Innalilahi wa innailaihi rajiun, sesungguhnya semua makhluk yang bernyawa akan merasakan kematian," katanya di Gedung Pakuan Bandung, Jumat (3/6/2022).

Keluarga, katanya, sudah mengevaluasi dan menyimak seluruh proses yang telah dan bisa dilakukan untuk pencarian Emmeril.

Ada juga upaya pencarian secara mandiri sehingga secara ikhtiar sudah dilakukan semuanya secara maksimal.

Kemudian, katanya, termasuk di antaranya bahwa otoritas setempat sudah menggunakan pencarian yang memang spesifik untuk mencari jenazah, yakni menggunakan anjing pelacak.

"Kang Emil (Ridwan Kamil) dan Teh Lia (Atalia Praratya) sudah menyampaikan bahwa mereka ikhlas dan meyakini  Emmeril Khan Mumtadz yang kita kenal sebagai Eril sudah wafat, berpulang ke Rahmatullah karena tenggelam," katanya.

Berkenaan dengan hal tersebut, keluarga sudah berkonsultasi kepada MUI Jabar, menyampaikan situasi dan meminta nasihat untuk langkah selanjutnya sesuai dengan syariat Islam.

 Dalam hal ini adalah menunaikan hak almarhum Eril sebagai muslim dari muslim yang lain yaitu disegerakan disalatkan manakala wafat. 

"Karena itu pula selepas pertemuan, kami perwakilan keluarga yang hadir bertemu dengan MUI bersama dengan MUI sudah melaksanakan salat gaib untuk almarhum Emmeril Kahn Mumtadz bin Muhammad Ridwan Kamil," katanya.

MUI Jabar, katanya, sudah menerbitkan seruan untuk para warga yang berkesempatan untuk dapat melaksanakan salat gaib untuk almarhum Emmeril Kahn Mumtadz bin Muhammad Ridwan Kamil. Keluarga memohon hal yang sama.

"Keluarga memohon maaf atas nama almarhum sekiranya ada kesalahan dan kekhilafan baik disengaja atau tak disengaja yang dilakukan oleh almarhum, kami mohon maaf. Sekiranya, memang ada hak atau kewajiban dari almarhum, mohon kami selaku perwakilan keluarga, mohon diinformasikan," katanya.

Ia mengatakan sekeluarga sangat mencintai Eril. Mereka melihat sosok Eril tumbuh kembang sampai dengan terakhir menunjukkan perilaku akhlak anak yang saleh. Keluarga berprasangka baik bahwa Allah lebih mencintai almarhum Eril

"Karena itu, kami mengikhlaskan almarhum terhadap apapun takdir yang menimpanya dan kami sekeluarga melihat dan merasakan menerima banyak hikmah, banyak pelajaran penting yang diperoleh dari peristiwa ini," katanya.

Ia pun menyampaikan bahwa perjalanan Eril sebagai pemuda muslim sedang melakukan safar atau perjalanan ke negeri yang jauh untuk perjuangan menuntut ilmu.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved