Daftar Lengkap Korban Ambrolnya Seluncuran Waterpark Kenjeran Surabaya, 5 Orang Sudah Boleh Pulang

Laporan Wartawan Luhur Pambudi

TRIBUNMATARAMAN.com | SURABAYA - Lima dari 16 orang korban ambrolnya seluncuran kolam renang di wahana kolam renang di Kenjeran Park (Kenpark), sudah diperbolehkan pulang untuk menjalani perawatan di rumah. 

Kelima orang itu, empat orang diantaranya sempat menjalani perawatan di RSUD dr Soewandhi, yakni RH (12) warga Mojo, Gubeng, Surabaya; IR (15) warga Sidotopo, Kenjeran, Surabaya.

Kemudian, ALS (17) warga Waru, Sidoarjo; dan, HS (16) warga Barata Jaya, Gubeng, Surabaya

Sedangkan, satu orang korban yang telah diperbolehkan pulang lainnya, dirawat di RSUD dr Soetomo Surabaya, yakni Moh Ridwan (23) warga Jatipurno, Semampir, Surabaya. 

Walikota Surabaya Eri Cahyadi mengatakan, empat  orang korban yang belum diperbolehkan pulang dari proses perawatan di RSUD dr Soewandhi lainnya, masih harus menjalani rawat inap. 

Tiga orang diantaranya didiagnosis mengalami patah tulang.

Sedangkan satu orang lainnya, masih dilakukan tahapan observasi lanjutan beberapa hari ke depan 

"Di RS ini Insyaallah yang dirawat inap ada 4. 3 orang patah tulang, yang satu orang tidak ada kendala apa apa, CT Scan, normal, patah tulang gak ada, cuma ada pusingnya. Sehingga satu ini tetap ada rawat inap observasi dulu," ujar Cak Eri, sapaannya, saat di depan IGD RSUD dr Soewandhi, Sabtu (7/5/2022). 

Sementara itu, Cak Eri juga menyampaikan update penanganan medis untuk tiga orang korban yang sempat dikabarkan tidak sadarkan diri, pascainsiden. 

Bahwa, tiga orang yang dirawat di RSUD dr Soetomo Surabaya itu, telah dikabarkan siuman atau sadar dan kini sedang menjalani tahapan observasi lanjutan dari tim medis. 

"Jadi detak jantungnya, nadinya, dan segala sesuatunya sudah normal semuanya," jelasnya. 

Kemudian, empat orang korban lainnya yang telah menunjukkan kondisi pemulihan kesehatan yang terbilang cepat. 

Kini telah dipindahkan ke ruang rawat inap, karena sebelumnya harus menjalani perawatan di IGD. 

"Bahkan 4 sudah dipindahkan ke ruang rawat inap. Dan 3 masih diobservasi di IGD, dan 3 ini sudah sadar semua," pungkasnya.