Penentuan 1 Syawal 1443 H
Hilal Kembali Tak Terlihat di Langit Kota Probolinggo Karena Tertutup Awan Mendung
Hilal tak terlihat di langit Dermaga Pelabuhan DABN Kota Probolinggo Jawa Timur (1/5/2022).
TRIBUNMATARAMAN.com | Probolinggo - Hilal tak terlihat di langit Dermaga Pelabuhan DABN Kota Probolinggo Jawa Timur (1/5/2022).
Diketahui Kemenag Kota Probolinggo bersama Lembaga Falakiyah melakukan pemantauan hilal (Rukyatul Hilal) untuk menentukan 1 Syawal 1443 H atau Hari Raya Idul Fitri di Dermaga Pelabuhan DABN setempat, Minggu (1/5/2022).
Serupa saat penentuan awal Ramadan, hasilnya, lagi-lagi hilal tak terlihat di langit Kota Probolinggo karena tertutup awan mendung.
Kasi Binmas Islam Kemenag Kota Probolinggo, Arifin Budianto mengatakan Rukyatul Hilal dilakukan mulai pukul 17.25 WIB-17.43 WIB, atau rentang waktu 18 menit 8,93 detik.
Pihaknya melaksanakan Rukyatul Hilal dengan menggunakan satu teropong.

"Kami belum berhasil melihat hilal karena tertutup awan mendung. Apabila cuaca cerah, seharusnya hilal dapat terlihat secara kasatmata," katanya kepada Surya.
Arifin menjelaskan dalam melaksanakan rukyatul hilal, pihaknya menggunakan metode Ephemeris.
Tinggi hilal Toposentrik berada di 4 derajat 32 menit. Sedangkan posisi hilal berada di sebelah kiri matahari sejauh 2 derajat 28 menit 49,23 detik.
Keadaan hilal miring utara serta sudut elongasi bulan 5 derajat 59 menit 0,09 detik.
"Hasil pemantauan hilal ini akan kami laporkan ke Kantor Wilayah Kemenag Jawa Timur untuk diteruskan ke Kemenag Pusat," pungkasnya.
Keterangan foto : proses rukyatul hilal dengan menggunakan teropong, Minggu (1/5/2022).