Berita Gresik

Pasutri Asal Lamongan Meninggal Tertabrak Mobil Elf di Driyorejo Gresik yang Tiba-tiba Oleng

Pasutri asal Lamongan meregang nyawa di Jl Driyorejo Gresik setelah tertabrak mobil Isuzu Elf yang tiba-tiba saja oleng ke kanan.

Editor: eben haezer
ist
Suasana di lokasi kecelakaan Isuzu Elf dengan dua motor di Driyorejo Gresik yang menyebabkan pasutri asal Lamongan meninggal dunia, Minggu (6/3/2022) pagi. 

Reporter: Willy Abraham

TRIBUNMATARAMAN.com | GRESIK - Pasangan suami istri asal Kecamatan Ngimbang, Kabupaten Lamongan, Sumaji (52) dan Lilik (52) meninggal dunia setelah ditabrak mobil Isuzu Elf di Jl Raya Driyorejo, kecamatan Driyorejo, kabupaten Gresik, Minggu (6/3/2022) dini hari, sekitar pukul 03.30 WIB. 

Motor Yamaha Mio yang mereka kendarai, ditabrak mobil Isuzu ELF nopol AE 7109 V yang dikemudikan Shodiq Purnomo Aji (25) warga Jalan Puntadewa RT 1 RW 3, Kabupaten Ponorogo. 

Kecelakaan ini juga melibatkan motor Honda Vario yang dikendarai Salman Alvariqi (18) dan Sultan Risky (21), warga Perum Sumput Asri Kecamatan Driyorejo, Kabupaten Gresik. 

Kanit Laka Satlantas Polres Gresik, Ipda Suharto menuturkan, kecelakaan bermula saat Isuzu Elf melaju dari arah barat menuju timur.

Di lokasi kecelakaan, mobil Isuzu Elf tiba-tiba oleng hingga melewati markah jalan. 

Mobil itu pun bertabrakan dengan motor yang ditumpangi Sumaji dan Lilik yang melaju berlawanan arah. 

Setelah itu, mobil juga menabrak motor Honda Vario yang dikendarai Salman dan Sultan. 

Akibat tabrakan beruntun, para pengendara motor langsung tersungkur di jalan Raya. Korban bernama Lilik meninggal dunia di lokasi kejadian. Sumaji bersama Salman dan Sultan mengalami luka-luka. Korban langsung dilarikan menuju Rumah sakit Anwar medika Sidoarjo. 

"Sumaji yang mengalami luka berat meninggal dunia di rumah sakit. Sedangkan Salman dan Sultan mengalami luka ringan," kata Suharto, Senin (7/3/2022). 

"Penyebab kecelakaan karena pengemudi Isuzu ELF AE 7109 V Shodiq Purnomo Aji (25) mengemudikan kendaraan kurang memperhatikan arah depan, hingga oleng ke arah kanan melewati marka jalan sehingga terjadi kecelakaan beruntun," imbuh Suharto. 

 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved