Berita Malang Raya
Kronologi Bus Pariwisata Terbakar di Tol Pandaan, Api Bersumber Dari Belakang dan Penumpang Panik
Api yang membakar bus Pariwisata di Tol Pandaan-Malang, berasal dari bagian belakang bus. Ini penjelasan polisi
Reporter: Luhur Pambudi
TRIBUNMATARAMAN.com | PASURUAN - api yang membakar bus pariwisata bernopol K-1670-EW berisi 44 orang penumpang, di Tol Pandaan-Malang, KM 60.800/A, Minggu (6/3/2022) berasal dari bagian belakang bus.
Bus tersebut ditumpangi rombongan wisatawan asal Kabupaten Malang, yang baru saja berlibur dari Yogyakarta.
Kanit PJR Jatim IV Ditlantas Polda Jatim AKP Rahmad Budiarto mengungkapkan, kobaran api yang tersebut diketahui pertama kali oleh para penumpang yang duduk di kursi bagian paling belakang bus.
Baca juga: Bus Pariwisata Berisi 44 Penumpang Asal Malang Terbakar di Tol Pandaan
Diduga, sumber api berasal dari korsleting hubungan arus pendek kelistrikan di dalam mesin bus.
"Dugaannya korsleting, dan yang tahu penumpang dulu. Dari bagian belakang, ya dugaannya di area sekitar mesin," ungkapnya, Minggu (6/3/2022).

Mendapati bagian bus mengeluarkan percikan api yang diikuti kepulan asap hitam pekat, sopir bus Hino, Joko Umbaran (53) warga Ngasem, Kediri, menepikan bus tersebut di lajur paling kiri jalan.
Para penumpang yang sudah turun menyelamatkan diri, kemudian berupaya membantu empat orang kru bus termasuk sopir untuk memadamkan kobaran api, menggunakan alat pemadam api ringan (APAR) yang terdapat di dalam bus.
Sayangnya. Upaya tersebut tidak dapat membuat kobaran api yang kian mengamuk menjadi padam.
"Pemadaman api menggunakan APAR, namun tidak bisa, api sudah membesar dan mengakibatkan kerusakan total pada bus," ujar Dwi Sumrahadi, Kasat PJR Ditlantas Polda Jatim.