Berita Sidoarjo
Mengejutkan Sekda Sidoarjo Dicopot Posisinya Sekarang Jadi Asisten Administrasi Umum
Pergeseran atau mutasi didasarkan pada PP. Yakni kepala OPD bisa menggantikan Sekda atau Sekda menjadi kepala OPD karena keduanya sama-sama JPTP.
TRIBUNMATARAMAN.C0M I SIDOARJO -
Sekretaris Daerah (Sekda) Sidoarjo, Achmad Zaini dicopot dari jabatannya. Dia dimutasi menjadi Asisten Administrasi Umum yang posisinya berada di bawah Sekda.
Dalam mutasi ini, lelaki yang akrab disapa Zaini, menggantikan posisi Sri Witarsih yang masuk masa pensiun sejak Januari lalu.
Sementara jabatan Sekda masih dibiarkan kosong, dan bupati bakal menunjuk Plt untuk mengisinya.
Selain Zaini, dalam mutasi kali ini, Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor juga merotasi 106 pejabat lain di eselon II, III, IV, dan pejabat fungsional lain di lingkungan Pemkab Sidoarjo.
"Pelantikan hari ini merupakan kebutuhan lembaga atau organisasi Pemkab Sidoarjo. Mutasi sebagai hal yang biasa disesuaikan sebagai bentuk adaptasi jalannya pemerintahan," ujar Bupati Muhdlor usai pelantikan, Rabu (2/3/2022).
Menurutnya, promosi dan rotasi pejabat merupakan bagian dari penyegaran organisasi.
Karena itu, Bupati Muhdlor minta semua pejabat yang dilantik untuk bekerja profesional sesuai dengan tupoksinya.
"Pejabat yang terpilih dilantik hari ini sudah melalui proses penilaian yang kompetitif untuk menduduki pos yang baru. Dan yang paling penting adalah sesuai dengan kompetensinya," terangnya.
Ada empat penilaian uji kompetensi yang dilewati seorang ASN untuk bisa menjabat yakni kompetensi manajerial, kompetensi teknis, kompetensi sosio kultural, dan kompetensi pemerintahan.
Ditanya tentang posisi Sekda, Muhdlor mengaku dalam waktu dekat bakal segera menunjuk pejabat eselon II untuk menjadi Plt Sekda Sidoarjo.
"Untuk mengisi Plt Sekda, akan segera ditunjuk dalam waktu dekat. Bersama dengan itu nanti akan dilakukan pengisian posisi sekda setelah dilakukan pergeseran eselon 2 dan seleksi terbuka yang kini sedang dilaksanakan," ujar Gus Muhdlor, panggilan Bupati Muhdlor.

Ahmad Zaini sendiri menyatakan siap menjalankan tugas sebagaimana tupoksinya. Yakni segera melakukan koordinasi dengan OPD terkait. Seperti BPKAD, Bagian Organisasi dan OPD lainnya yang masuk dalam koordinasinya.
"Asisten Administrsi Umum itu kan melingkupi dari beberapa bagian dan OPD tertentu dan yang menjadi koordinatornya adalah asisten III. Termasuk BKD, BPPD, DPMPTSP. Setelah ini konsolidasi internal dengan OPD terkait, tentu koordinasinya lebih detail termasuk dengan Sekda," kata Zaini.
Dia menyebut dirinya sudah menjadi pegawai Pemkab Sidoarjo sejak 1991 silam. "Sudah 31 tahun, jadi ya tidak perlu penyesuaian lagi," lanjutnya.
Pejabat lain yang terangkut gerbong mutasi kali ini di antaranya Wakil Direktur RSUD Sidoarjo dr Lakhsmie Herawati Yuwantina yang sebelumnya jadi Wakil Direktur Perencanaan dan Pendidikan dimutasi jadi Wakil Direktur Perencanaan dan Keuangan.