Berita Tulungagung
Pekerja Jatuh Hingga Tewas Saat Memasang Atap Galvalum di Pabrik Plastik Batangsaren Tulungagung
Pekerja bangunan tewas seketika setelah jatuh dari ketinggian 12 meter ketika memasang atap galvalum pabrik plastik di Tulungagung.
Penulis: David Yohanes | Editor: eben haezer
TRIBUNMATARAMAN.COM, TULUNGAGUNG
Seorang pekerja bangunan di pabrik plastik PT Agro Cemerlang Plasindo Desa Batangsaren, Kecamatan Kauman, kabupaten Tulungagung, jatuh dari ketinggian 12 meter, Selasa (4/1/2022) pukul 10.00 WIB.
Korban berinisial MHD (48), warga Desa Ngetrep, Kecamatan Mojo, Kabupaten Kediri meninggal dunia di lokasi kejadian.
Menurut Kapolsek Kalangbret, AKP Puji Hartanto, saat itu korban hendak memasang atap sendirian di ketinggian 12 meter.
"Rekannya sempat memperingatkan dia. Namun korban naik sendiri dengan maksud memasang atap dari lembaran galvalum," terang Puji, Selasa siang.
Lanjut Kapolsek, saat itu korban mengangkat lembaran atap galvalum.
Namun tiba-tiba lembaran atap itu terlepas dari tangannya dan korban refleks berusaha menangkapnya.
Karena usahanya menangkap lembaran galvalum itu, kaki korban terpeleset hingga jatuh dari ketinggian 12 meter.
"Jadi langsung jatuh karena saat itu korban tidak mengenakan alat keamanan kerja. Kepalanya membentur pondasi bangunan di bawahnya," sambung Puji.
Bekas benturan tubuh korban meninggalkan bekas terkelupas pada beton pondasi bangunan.
Sementara korban mengalami luka serius di bagian kepala.
Korban akhirnya meninggal dunia di lokasi kejadian, sebelum sempat mendapat pertolongan medis.
"Korban dievakuasi ke RSUD dr Iskak. Namun sampai di sana sudah dinyatakan meninggal dunia," ungkap Puji.
Polsek Kalangbret bersama anggota Unit Inafis Satreskrim Polres Tulungagung melakukan olah TKP.
Sekurangnya ada dua saksi yang diperiksa, untuk memastikan kronologi kejadian ini.
Korban diketahui merupakan pekerja dari pihak pemborong yang mengerjakan bangunan pabrik ini.